Maulida, Fajriatul (2023) ANALISA KESELAMATAN DAN KEAMANAN DI PERLINTASAN SEBIDANG ANTARA JALAN REL DENGAN JALAN UMUM (Studi kasus di J. Samaun Bakri Lopang, Kec. Serang, Kota Serang, Banten). S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
FAJRIATUL MAULIDA_3336160014_FULLTEXT.pdf Download (19MB) |
|
Text
Fajriatul Maulida_3336160014_01.pdf Download (13MB) |
|
Text
Fajriatul Maulida_3336160014_02.pdf Download (167kB) |
|
Text
Fajriatul Maulida_3336160014_03.pdf Download (665kB) |
|
Text
Fajriatul Maulida_3336160014_04.pdf Download (119kB) |
|
Text
Fajriatul Maulida_3336160014_05.pdf Download (2MB) |
|
Text
Fajriatul Maulida_3336160014_06.pdf Download (83kB) |
|
Text
Fajriatul Maulida_3336160014_Ref.pdf Download (165kB) |
|
Text
Fajriatul Maulida_3336160014_LAMP.pdf Download (65MB) |
|
Text
Fajriatul Maulida_3336160014_CP.pdf Download (63MB) |
Abstract
The level crossing or Lopang railway crossing is located on Jl. Sama'un Bakri, Serang City, has problems with road geometric conditions. So this location was chosen by researchers as a research location to identify problems that could cause accidents at this crossing. The aim of this research is to determine the completeness of road facilities according to technical standards and forms of road user violations. This research refers to the Directorate General of Land Transportation No. 770 of 2005 concerning Technical Guidelines for Level Crossings Between Roads and Railway Tracks. The method used is direct observation in the field. The research results showed that 66.67% of level crossings on Jl. Sama'un Bakri still does not comply with applicable technical standards, in this case it can be seen at the level crossing on Jl. Sama'un Bakri is related to the completeness of road infrastructure in the form of inadequate signs and markings, the width of the road exceeds 7 meters, the road is a class II road, the shortest train headway is ±10 minutes, the distance between one crossing and another is 500 meters. Multiplying vehicle volume by train frequency can be 24,416 pcu for Mondays and 16,921.1 pcu on Saturdays, this value does not exceed the applicable technical standards. The most common form of violation is stopping or waiting in the opposite lane. Recommendations that can be given include completing and improving road infrastructure, related agencies collaborating to create warning boards in the form of sanctions, reviewing the effectiveness of traffic management.
| Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | Perlintasan sebidang atau perlintasan kereta api Lopang terletak di Jl. Sama’un Bakri Kota Serang mempunyai permasalahan kondisi geometrik jalan. Sehingga lokasi ini dipilih oleh peneliti sebagai lokasi penelitian untuk mengidentifikasi masalah yang dapat menyebabkan kecelakaan pada perlintasan tersebut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kelengkapan fasilitas jalan sesuai standar teknis dan bentuk pelanggaran pengguna jalan. Penelitian ini mengacu pada Dirjen Perhubungan Darat No. 770 Tahun 2005 tentang Pedoman Teknis Perlintasan Sebidang Antara Jalan Dengan Jalur Kereta Api. Metode yang digunakan yaitu pengamatan langsung dilapangan. Hasil penelitian didapatkan sebesar 66,67% perlintasan sebidang di Jl. Sama’un Bakri masih belum sesuai dengan standar teknis yang berlaku, dalam hal ini terlihat pada perlintasan sebidang di Jl. Sama’un Bakri terkait kelengkapan prasarana jalan berupa rambu dan marka yang tidak memadai, lebar jalan melebihi 7 meter, jalan termasuk jalan kelas II, headway kereta terpendek ±10 menit, jarak perlintasan satu dengan yang lainnya yaitu 500 meter. Perkalian volume kendaraan dengan frekuensi kereta api di dapat sebesar 24.416 smpk untuk hari senin dan sebesar 16.921,1 smpk pada hari sabtu, nilai tersebut tidak melebihi standar teknis yang berlaku. Bentuk pelanggaran yang paling banyak dilakukan yaitu berhenti atau menunggu di lajur yang berlawanan arah. Rekomendasi yang dapat diberikan yaitu melengkapi dan memperbaiki prasarana jalan, instansi terkait menjalin kerja sama untuk membuat papan peringatan berupa sanksi, mengkaji ulang terkait efektivitas manajemen lalu – lintas. | |||||||||
| Subjects: | Communication > Science Journalism | |||||||||
| Divisions: | 03-Fakultas Teknik 03-Fakultas Teknik > 22201-Jurusan Teknik Sipil |
|||||||||
| Depositing User: | Mrs. Fajriatul Maulida | |||||||||
| Date Deposited: | 14 Dec 2023 16:14 | |||||||||
| Last Modified: | 14 Dec 2023 16:14 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/31513 |
Actions (login required)
 |
View Item |