Mahardhika, Ridwan (2017) IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG NOMOR 6 TAHUN 2014 TENTANG RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2015 - 2025 (Studi Kasus Pada Destinasi Pariwisata Religi Makam Keramat Syeh Asnawi Caringi Kecamatan Labuan dan Makam Keramat Syeh Mansyur Cikadueun Kecamatan Cipeucang). Master thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

Text IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG NOMOR 6 TAHUN 2014 TENTANG RENCANA INDUK PEMBA.pdf Download (10MB)

Abstract

ABSTRACT Ridwan Mahardhika. 7775143455. Tesis. Implementation of Pandeglang Regency Regulation No. 6 of 2014 on Pandeglang Tourism Development Master Plan 2015-2025. A Case Study of Pilgrimage Tourism Destinations Sacred Shrine of Syeh Asnawi Caringin District of Labuan and Sacred Shrine of Syeh Mansyur Cikadueun District of Cipeucang Tourism is one of the many sectors that generate revenue or income for the country. The Central Bureau of Statistics of the Republic of Indonesia in 2014 put tourism as one sector important economist in Indonesia. Pandeglang District has many tourist areas. The data collected from the Department of Tourism, Youth and Sports Pandeglang District noting there were 230 attractions. Policy on tourism set out in the regulations Pandeglang District no 6 of 2014 concerning the tourism development master plan Pandeglang District in 2015-2025. Pandeglang District has a lot of Pilgrimage tourism destinations. According to the Tourism Department of Youth and Sports, Pandeglang, there were 100 places that serve Pilgrimage tourism destinations, two of which are the shrine of Syeh Asnawi Caringin Subdistrict of Labuan and the shrine of Syeh Mansyur Cikadueun Subdistrict of Cipeucang. Infrastructure construction of roads, sanitation, information tool and human resources be a significant contributing factor in the development of tourism are the main object of this study. The method used in this study is based on the problem under study is descriptive qualitative research method and theory refers to the implementation of George Edward III. The results showed that the construction of road infrastructure, sanitation, information tool and human resources in religious tourism destinations the shrine of Syeh Asnawi Caringin Subdistrict of Labuan and the shrine of Syeh Mansyur Cikadueun Subdistrict of Cipeucang is not maximal. Communication between implementing the policy has not worked. Resources do not correspond to the needs. Disposition greatly affect the course of the performance of Department of Tourism, Youth and Sports. Bureaucratic structure Department of Tourism, Youth and Sports Pandeglang District not suitable for development of tourism in Pandeglang. Development planning, development, socialization, coordination, and the budget needs to be increased. Development of human resources and the budget increase should be a priority. Keywords: Tourism, Pilgrimage Tourism, Implementation, Public Policy.

Item Type:	Thesis (Master)
Contributors:	Contribution Contributors NIP/NIM Thesis advisor Sihabudin, Ahmad UNSPECIFIED Thesis advisor Budiati, Ayuning UNSPECIFIED
Additional Information:	ABSTRAK Ridwan Mahardhika. 7775143455. Tesis. Implementasi Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten Pandeglang Tahun 2015-2025 (Studi Kasus Pada Destinasi Pariwisata Religi Makam Keramat Syeh Asnawi Caringin Kecamatan Labuan dan Makam Keramat Syeh Mansyur Cikadueun Kecamatan Cipeucang) Pariwisata adalah salah satu sektor usaha yang banyak menghasilkan pendapatan atau devisa bagi negara. Data Badan Pusat Statistik Republik Indonesia tahun 2014 menempatkan pariwisata sebagai salah sektor ekonomi penting di Indonesia. Kabupaten Pandeglang memiliki banyak kawasan wisata. Data yang dihimpun dari Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten pandeglang, mencatat ada 230 objek wisata. Kebijakan tentang pariwisata tertuang dalam Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten Pandeglang Tahun 2015-2025. Kabupaten Pandeglang memiliki banyak destinasi pariwisata religi. Menurut Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pandeglang tercatat ada 100 tempat yang dijadikan destinasi pariwisata religi, dua diantaranya adalah makam keramat Syeh Asnawi Caringin Kecamatan Labuan dan makam keramat Syeh Mansyur Cikadueun Kecamatan Cipeucang. Pembangunan Infrastruktur jalan, sarana kebersihan, sarana informasi dan sumber daya manusia menjadi faktor yang cukup menentukan dalam pembangunan kepariwisataan yang menjadi tujuan utama penelitian ini. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berdasarkan masalah yang diteliti adalah metode penelitian kualitatif deskriptif dan mengacu kepada Teori Implementasi George Edward III. Hasil penelitian menunjukan bahwa pembangunan Infrastruktur jalan, sarana kebersihan, sarana informasi dan sumber daya manusia di Destinasi Pariwisata Religi Makam Keramat Syeh Asnawi Caringin Kecamatan Labuan dan Makam Keramat Syeh Mansyur Cikadeun Kecamatan Cipeucang belum maksimal. Komunikasi diantara pelaksana kebijakan belum berjalan. Sumber daya belum sesuai dengan kebutuhan. Disposisi sangat mempengaruhi jalannya kinerja Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga. Struktur Birokrasi Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga belum sesuai dalam upaya pembangunan kepariwisataan di Kabupaten Pandeglang. Perencanaan pembangunan, pembangunan, sosialisasi, koordinasi, dan anggaran perlu ditingkatkan. Pembangunan sumber daya manusia dan penambahan anggaran harus menjadi prioritas. Kata Kunci: Pariwisata, Pariwisata Religi, Implementasi, Kebijakan Publik
Subjects:	H Social Sciences > Public Administration
Divisions:	08-Pascasarjana 08-Pascasarjana > 63101-Magister Administrasi Publik
Depositing User:	Admin Eprints Untirta
Date Deposited:	10 Nov 2021 09:11
Last Modified:	10 Nov 2021 09:11
URI:	http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/4878

Actions (login required)

View Item