ALRASYID, HAZEN (2020) PERBAIKAN FASILITAS WISATA EDUKASI PADA GREENHOUSE HARTANTO FARM DENGAN PENDEKATAN ERGONOMI MAKRO. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

	Text (Fulltext) HAZEN ALRASYID (3333160102)_FULL SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text (Abstrak) HAZEN ALRASYID (3333160102)_COVER-ABSTRAK.pdf Download (1MB)

Abstract

Hartanto Farm merupakan salah satu Industri Kecil Menengah (IKM) yang ada di Kota Cilegon Provinsi Banten, dan didirikan pada 1 Juli 2019. Hartanto Farm telah mengembangkan usahanya sampai sekarang dibidang Pertanian sayuran hidroponik dan ada 2 output dari Hartanto Farm yaitu wisata edukasi dan produksi sayuran. Fasilitas-fasilitas yang terdapat di Hartanto Farm khususnya sebagai tempat wisata edukasi belum sesuai dengan Standar Minimum Pelayanan yang ditetapkan oleh Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2011 Tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional Tahun 2010-2025 pada bagian kelima Tentang Pembangunan Prasarana Umum, Fasilitas Umum, dan Fasilitas Pariwisata. Yaitu harus adanya pembangunan pusat informasi wisata/TIC (Tourism Information Center) dan perlengkapannya, ruang ganti dan/atau toilet, pergola, gazebo, lampu taman, panggung kesenian/pertunjukan, kios cenderamata, plaza/pusat jajanan kuliner, tempat ibadah, jalur pejalan kaki (pedestrian)/jalan setapak/jalan dalam kawasan, tempat parkir dan rambu-rambu petunjuk arah. Untuk itu, diperlukan suatu perbaikan terhadap permasalahan-permasalahan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk perbaikan fasilitas wisata edukasi pada Hartanto Farm dengan pendekatan ergonomi makro. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Macroergonomic Analysis and Design (MEAD). Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil dari proses hubungan antar varian didapatkan 2 varian kunci yaitu belum adanya pusat informasi/display prosedur dan pelayanan wisata edukasi yang diberikan belum sesuai dan memuaskan. Beberapa alternatif yang dibuat adalah pembuatan pusat informasi, pembuatan prosedur kunjungan dan pengadaan fasilitas tambahan. perancangan ulang yang dibuat adalah perancangan informasi digital berupa pembuatan QR Code, perancangan aplikasi scanner QR Code, perancangan display manual, dan perancangan tiang display. Sedangkan usulan perbaikan wisata edukasi yang di berikan kepada Hartanto Farm yaitu pembuatan pusat informasi dengan cara membuat digital information, display manual, serta membuat Aplikasi Quick Response Code (QR Code) Scanner dan pengadaan fasilitas tambahan yaitu Sound System dan Mic.

Actions (login required)

View Item