Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

PENGARUH ARTIFICIAL AGING KOMPOSIT Al 6061 DENGAN PENGUAT ALUMINA (Al2O3) HASIL PROSES THIXOFORMING

Riyanto, Sheikhan Azmi (2024) PENGARUH ARTIFICIAL AGING KOMPOSIT Al 6061 DENGAN PENGUAT ALUMINA (Al2O3) HASIL PROSES THIXOFORMING. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

[img] Text
SHEIKHAN AZMI RIYANTO_3331200045_FULLTEXT.pdf

Download (4MB)
[img] Text
SHEIKHAN AZMI RIYANTO_3331200045_01.pdf

Download (1MB)
[img] Text
SHEIKHAN AZMI RIYANTO_3331200045_02.pdf

Download (651kB)
[img] Text
SHEIKHAN AZMI RIYANTO_3331200045_03.pdf

Download (640kB)
[img] Text
SHEIKHAN AZMI RIYANTO_3331200045_04.pdf

Download (872kB)
[img] Text
SHEIKHAN AZMI RIYANTO_3331200045_05.pdf

Download (201kB)
[img] Text
SHEIKHAN AZMI RIYANTO_3331200045_REF.pdf

Download (226kB)
[img] Text
SHEIKHAN AZMI RIYANTO_3331200045_LAMP.pdf

Download (1MB)
[img] Text
SHEIKHAN AZMI RIYANTO_3331200045_CP.pdf

Download (19MB)

Abstract

Komposit adalah bahan berbeda-beda yang menjadi suatu material, yang dimana setiap bahan mempertahankan identitasnya. Mengambil nilai positif dari bahan tersebut dan mengurangi negatifnya dengan beberapa perlakukan yang dilakukan dalam membuat material komposit. Thixoforming proses pembentukan komposit dengan cara memanaskan sampai suhu semi-solidnya setelah itu menekannya, sehingga butir-butir terdistribusi secara merata. Sehingga material akan lebih kuat dan ulet. Setelah pembentukan melalui thixoforming, dilanjukan dengan perlakuan artificial aging. Sebelum aging dilakukan solutioning pada temperatur 550 o C dengan waktu tahan 30 menit. Setelah itu menyeting temperatur aging yaitu 190 o C dengan variasi waktu tahan 1,2, dan 3 jam. Artificial aging dilakukan untuk mempercepat laju munculnya presipitat pada material komposit, adapun keuntungannya kekerasan material meningkat. Disebabkan karena presipitat tersebut dapat mengurangi dislokasi pada antar butirnya. Setelah dilakukan artificial aging, material komposit dilakukan pengujian impak, kekerasan dan metalografi. Hasil uji impak terbaik pada waktu tahan 3 jam dengan nilai 0.059 J/mm2, pada waktu tahan 2 jam mendapatkan nilai 0.0392 J/mm2, dan pada waktu tahan 1 jam dengan nilai 0.031 J/mm2. Pada pengujian kekerasan hasil terbaik pada waktu tahan 3 jam yaitu 49.6 HRB, pada waktu tahan 2 jam mendapatkan nilai 43.4 HRB, dan waktu tahan 1 jam bernilai 37.3 HRB. Pada pengujian metalografi waktu tahan 1,2, dan 3 jam menujukan morfologi permukaan termasuk sifat homogenitas dengan butir-butir yang terdistribusi merata serta relatif seragam. Terdapat inklusi atau partikel penguat yaitu alumina yang terlihat kontras menempel pada permukaan material komposit. Setelah 3 pengujian tersebut, bahwasannya thixoforming dan variasi waktu tahan artificial aging berpengaruh pada sifat mekanik material komposit yang meningkat nilainya.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
T Technology > TS Manufactures
Depositing User: Sheikhan Azmi Riyanto
Date Deposited: 12 Sep 2024 14:18
Last Modified: 12 Sep 2024 14:18
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/42024

Actions (login required)

View Item View Item