Muhdar Syahidan, Algi (2024) PENGARUH SURFAKTAN SILIKON DAN AQUADES TERHADAP STRUKTUR, MORFOLOGI, DENSITAS, DAN KUAT TEKAN BUSA POLIURETAN DENGAN PEMANFAATAN MINYAK JARAK (CASTOR OIL). S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
Text (SKRIPSI)
Algi Muhdar Syahidan_3334190075_Fulltext.pdf Download (3MB) |
|
Text (SKRIPSI)
Algi Muhdar Syahidan_3334190075_01.pdf Download (592kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Algi Muhdar Syahidan_3334190075_02.pdf Download (550kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Algi Muhdar Syahidan_3334190075_03.pdf Download (107kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Algi Muhdar Syahidan_3334190075_04.pdf Download (1MB) |
|
Text (SKRIPSI)
Algi Muhdar Syahidan_3334190075_05.pdf Download (32kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Algi Muhdar Syahidan_3334190075_Ref.pdf Download (171kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Algi Muhdar Syahidan_3334190075_Lamp.pdf Download (1MB) |
|
Text (SKRIPSI)
Algi Muhdar Syahidan_3334190075_CP.pdf Download (20MB) |
Abstract
This research aims to make polyurethane foam made by using castor oil as a substitute for polyol. The process of making polyurethane foam using castor oil as a polyol. The process of making polyurethane foam is carried out by reacting polyol with distilled water, silicone surfactant, and MDI (Methylene Diphenyl Diisocyanate). Aquades acts as a blowing agent which functions to develop foam, silicone surfactant acts as a surfactant which functions to reduce surface tension and to dissolve distilled water with MDI (Methylene Diphenyl Diisocyanate) acting as an isocyanate which functions as a bridging agent which binds polyols and forms a polymer network structure. The process of making polyurethane foam is carried out by reacting polyol and isocyanate in the form of MDI with additional variations in the composition of distilled water as a blowing agent of 1%, 10%, and 20% and variations in the composition of silicone surfactant as a surfactant of 2%, 10%, and 18% of the weight of the polyol. . Based on the variations that have been carried out, 3 types of polyurethane foam are obtained including rigid, semi-rigid and flexible. To obtain rigid foam you can use a composition of 1% distilled water and 18% surfactant, semi-rigid foam is obtained using a composition of 10% distilled water and 2% surfactant, flexible foam obtained through a composition of 20% distilled water and 10% surfactant. This can be seen from the compressive strength values and density values obtained, rigid, semi-rigid and flexible polyurethane foams have compressive strength values of 0.59 MPa, 0.21 MPa and 0.13 MPa respectively and the values density with an average resulting respectively of 0.112617 gram/cm3, 0.055929 gram/cm3, and 0.053263 gram/cm3.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Penelitian ini bertujuan untuk membuat polyurethane foam yang dibuat dengan memanfaatkan minyak jarak (castor oil) sebagai pengganti poliol. Proses pembuatan busa poliuretan dengan menggunakan castor oil sebagai poliol. Pada proses pembuatan busa poliuretan dilakukan dengan mereaksikan poliol dengan aquades, surfaktan silikon, dan MDI (Methylene Diphenyl Diisocyanate). Aquades berperan sebagai blowing agent yang berfungsi untuk mengembangkan busa, surfaktan silikon berperan sebagai surfaktan yang berfungsi untuk mengurangi tegangan permukaan serta untuk melarutkan aquades dengan MDI (Methylene Diphenyl Diisocyanate) berperan sebagai isosianat yang berfungsi sebagai agen penghubung yang mengikat poliol dan membentuk struktur jaringan polimer. Proses pembuatan busa poliuretan dilakukan dengan mereaksikan poliol dan isosianat berupa MDI dengan tambahan variasi komposisi aquades sebagai blowing agent sebesar 1%, 10%, dan 20% dan variasi komposisi surfaktan silikon sebagai surfaktan sebesar 2%, 10%, dan 18% dari berat poliol. Berdasarkan variasi yang telah dilakukan didapatkan 3 jenis busa poliuretan diantaranya rigid, semi-rigid dan flexible untuk mendapatkan busa rigid dapat menggunakan komposisi 1% aquades dan 18% surfaktan, busa semi-rigid didapatkan melalui komposisi 10% aquades dan 2% surfaktan, busa flexible didapatkan melalui komposisi 20% aquades dan 10% surfaktan. Hal ini dapat dilihat dari nilai kuat tekan serta nilai densitas yang didapat, busa poliuretan rigid, semi-rigid, dan flexible memiliki nilai kuat tekan secara berturut-turut sebesar 0,59 MPa, 0,21 MPa, dan 0,13 MPa serta nilai densitas dengan rata-rata dihasilkan secara berturut-turut sebesar 0,112617 gram/cm3, 0,055929 gram/cm3, dan 0,053263 gram/cm3. | |||||||||
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
|||||||||
Divisions: | 03-Fakultas Teknik 03-Fakultas Teknik > 27201-Jurusan Teknik Metalurgi |
|||||||||
Depositing User: | Mr Algi Muhdar Syahidan | |||||||||
Date Deposited: | 25 Jun 2024 08:48 | |||||||||
Last Modified: | 25 Jun 2024 08:48 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/36678 |
Actions (login required)
View Item |