ARIANI, VIFI (2019) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CIR (COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA KELAS V SD (Penelitian Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas V SDN Kasemen). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CIR (COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA KELAS V SD.pdf Restricted to Registered users only Download (20MB) |
Abstract
Kemampuan pemecahan masalah matematis merupakan kemampuan yang harus dimiliki siswa. Penggunaan model pembelajaran sangat penting dalam upaya peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa melalui penggunaan model pembelajaran CIRC dan model pembelajaran langsung. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen, desain penelitian non-equivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri Kasemen. Teknik penarikan sampel menggunakan cluster sampling maka sampelnya yaitu kelas V A sebagai kelas eksperimen yang mendapatkan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran CIRC dan kelas V B sebagai kelas kontrol dengan menggunakan model pembelajaran langsung. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata siswa yang menggunakan model pemebalajaran CIRC 75,24 sedangkan nilai rata-rata siswa yang menggunakan model pembelajaran langsung 63,37. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang menggunakan model pembelajaran CIRC dengan siswa yang menggunakan model pembelajaran langsung. Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang menggunakan model pembelajaran CIRC lebih baik daripada siswa yang menggunakan model pembelajaran langsung
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Mathematical problem solving ability is an ability that must be possessed by students. The use of learning models is very important in an effort to improve students' mathematical problem solving abilities. This study aims to determine the differences in mathematical problem solving abilities of students through the use of CIRC (Cooperative Integrated Reading and Composition) learning models and direct learning models. This study used a quasi-experimental method, non-equivalent control group design research design. The population in this study were all fifth grade students of Kasemen State Elementary School. The sampling technique uses cluster sampling so the sample is class V A as the experimental class that gets learning using the CIRC learning model and class V B as the control class using the direct learning model. The results showed the average value of students using the CIRC learning model 75.24 while the average value of students using the direct learning model 63.37. Then can it be concluded that there is a possibility of mathematical problem solving of students using the CIRC learning model with students who use the direct learning model. Mathematical problem solving of students who use the CIRC learning model is better than students who use the direct learning model. | |||||||||
Subjects: | L Education > L Education (General) | |||||||||
Divisions: | 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > 86206-Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar |
|||||||||
Depositing User: | Admin Eprints Untirta | |||||||||
Date Deposited: | 22 Nov 2021 12:19 | |||||||||
Last Modified: | 22 Nov 2021 12:19 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/8811 |
Actions (login required)
View Item |