Hadid, Hambali (2025) ANALISIS SETTING DAN KOORDINASI RELAY OVERCURRENT (OCR) DAN RELAY GROUND FAULT (GFR) DI GARDU INDUK SURALAYA. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
![]() |
Text (Fulltext)
Hadid Hambali_3332210032_Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy |
![]() |
Text (Bab 1)
Hadid Hambali_3332210032_01.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
Text (Bab 2)
Hadid Hambali_3332210032_02.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (764kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Bab 3)
Hadid Hambali_3332210032_03.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (535kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Bab 4)
Hadid Hambali_3332210032_04.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
Text (Bab 5)
Hadid Hambali_3332210032_05.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (250kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Daftar Referensi)
Hadid Hambali_3332210032_Ref.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (256kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Daftar Lampiran)
Hadid Hambali_3332210032_Lamp.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (849kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Dokumen Hasil Cek Plagiasi)
Hadid Hambali_3332210032_CP.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (15MB) | Request a copy |
Abstract
Gardu Induk Suralaya merupakan gardu induk yang sudah beroperasi dari tahun 1984. Pada GI Suralaya transformator daya beroperasi pada kapasitas 30 MVA. Transformator ini beroperasi untuk menyuplai 4 penyulang. Gangguan short circuit merupakan salah satu jenis gangguan yang dapat terjadi pada sistem transmisi. Untuk mengantisipasi gangguan tersebut, maka diperlukan pemasangan relai proteksi. Relai arus lebih dan relai gangguan tanah merupakan mekanisme proteksi relai yang digunakan di Gardu Induk Suralaya untuk menanggulangi gangguan tersebut. Adapun yang menjadi permasalah pada penelitian kali ini adalah telah dilakukan penggantian current transformer pada sisi incoming trafo daya dari ratio 1000/5 diubah menjadi ratio 1000/1. Dengan adanya pergantian current transformer arus sekunder yang diterima sebagai input pada relay akan berubah maka dari itu untuk menjaga relay dapat bekerja dengan selektif ketika terjadi gangguan maka perlu dilakukan perhitungan ulang untuk menentukan Iset sekunder pada relay yang akan digunakan sebagai Ipickup. Berdasarkan perhitungan ISC 3 fasa yang mengalir pada busbar 150 kV sebesar 864,3 A dan pada sisi 20 kv sebesar 6523,73 A. ISC 2 fasa pada sisi 150 kV sebesar 758,57 A dan pada sisi 20 kV sebesar 5649,72 A. ISC 1 fasa ke tanah pada sisi 150 kV 226,48 A dan pada sisi 20 kV sebesar 800,02 A. Adapun berdasarkan hasil perhitungan Iset primer relay OCR sisi 150 kV sebesar 1039,2 A dengan TMS 0,27 dan pada sisi incoming 20 kV Iset primer sebesar 138,56 A dengan TMS 0,4 pada sisi 150 kV. Dengan setting yang diperoleh saat perhitungan ketika dilakukan simulasi koordinasi relay diperoleh kurva koordinasi yang dihasilkan tidak terjadi overlapping.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | short circuit, OCR, GFR, TMS, koordinasi relay | |||||||||
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering |
|||||||||
Divisions: | 03-Fakultas Teknik > 20201-Jurusan Teknik Elektro | |||||||||
Depositing User: | Hadid Hambali hambali | |||||||||
Date Deposited: | 11 Jul 2025 03:22 | |||||||||
Last Modified: | 11 Jul 2025 03:22 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/51239 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |