Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

KEDUDUKAN DAN KEKUATAN MENGIKAT PUTUSAN ARBITRASE INTERNASIONAL DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 30 TAHUN 1999 TENTANG ARBITRASE DAN ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA

Marfad Rivardi, Muhammad (2023) KEDUDUKAN DAN KEKUATAN MENGIKAT PUTUSAN ARBITRASE INTERNASIONAL DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 30 TAHUN 1999 TENTANG ARBITRASE DAN ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA. Master thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

[img] Text (TESIS)
MUHAMMAD MARFAD RIVARDI_7773210049_FULL TEXT.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] Text (TESIS)
MUHAMMAD MARFAD RIVARDI_7773210049_01.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text (TESIS)
MUHAMMAD MARFAD RIVARDI_7773210049_02.pdf
Restricted to Registered users only

Download (468kB)
[img] Text (TESIS)
MUHAMMAD MARFAD RIVARDI_7773210049_03.pdf
Restricted to Registered users only

Download (404kB)
[img] Text (TESIS)
MUHAMMAD MARFAD RIVARDI_7773210049_04.pdf
Restricted to Registered users only

Download (453kB)
[img] Text (TESIS)
MUHAMMAD MARFAD RIVARDI_7773210049_05.pdf
Restricted to Registered users only

Download (184kB)
[img] Text (TESIS)
MUHAMMAD MARFAD RIVARDI_7773210049_REFF.pdf
Restricted to Registered users only

Download (309kB)
[img] Text (TESIS)
MUHAMMAD MARFAD RIVARDI_7773210049_LAMP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Position and Binding Strength of International Arbitration Award in View of Law Number 30 of 1999 Concerning Arbitration and Alternative Dispute Resolution Arbitration linguistically means the word from the Latin word "arbitration". absorb from this word. The word arbitrare itself means the power to resolve something based on discretion. Solving something is solving a case or dispute. The problems to be answered through this research are: First, what is the legal position of the International Arbitration Award in terms of law number 30 of 1999 concerning arbitration and alternative dispute resolution? Second, how is the binding power of international arbitral awards in terms of law number 30 of 1999 concerning arbitration and alternative dispute resolution. The type of research used is normative juridical as the main method and empirical juridical as a supporting method. The approach used is an approach to legal principles and principles. The procedure for collecting data obtained from library research. Sources of secondary data from library research and access to internet data. This study was analyzed using qualitative juridical analysis. Based on the results of the research and discussion it can be concluded, First, the position of international arbitral awards in Law Number 30 of 1999 concerning Arbitration and Alternative Dispute Resolution is more important than the 1958 New York Convention in terms of its position, this is in line with the primacy theory of national law and the 1958 New York Convention. cannot take effect before there is recognition from Indonesia that it uses the Transformation Doctrine in the implementation of international law. The two Powers are binding on the final international arbitral award and appeal as long as it meets the qualifications of Law Number 30 of 1999 Concerning Arbitration and Alternative Dispute Resolution. Suggestions for Indonesia to make International Arbitration Law Specifically in its National Law and the State of Indonesia through the Central Jakarta District Court must pay more attention in rejecting and/or canceling an international arbitral award because this has an impact on the principle of reciprocity in each country receiving international arbitration awards.

Item Type: Thesis (Master)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorDanial, Danial197709022008011012
Thesis advisorFirdaus, Firdaus197509132006041002
Additional Information: Kedudukan Dan Kekuatan Mengikat Putusan Arbitrase Internasional Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 Tentang Arbitrase Dan Alternatif Penyelesaian Sengketa Arbitrase secara kebahasaan memiliki arti kata dari Bahasa Latin yakni “arbitrare”. menyerap dari kata ini. Kata arbitrare sendiri memiliki arti kekuasaan untuk menyelesaikan sesuatu berbasis kebijaksanaan. Menyelesaikan sesuatu tersebut adalah menyelesaikan perkara atau sengketa. Permasalahan yang ingin dijawab melalui penelitian ini adalah: Pertama Bagaimana Kedudukan Hukum Putusan Arbitrase Internasional ditinjau dari undang-undang nomor 30 tahun 1999 tentang arbitrase dan alternatif penyelesaian sengketa? Kedua Bagaimana Kekuatan Mengikat Putusan Arbitrase Internasional ditinjau dari undang-undang nomor 30 tahun 1999 tentang arbitrase dan alternatif penyelesaian sengketa. Jenis penelitian yang digunakan adalah yuridis normative sebagai metode utama dan yuridis empiris sebagai metode pendukung. Pendekatan yang digunakan yakni pendekatan terhadap asas-asass dan kaidah-kaidah hukum. Prosedur pengumpulan data yang diperoleh dari penelitian kepustakaan. Sumber data sekunder studi kepustakaan dan pengaksesan data internet Penelitian ini dianalisa dengan analisis kualitatif yuridis. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan, Pertama Kedudukan putusan arbitrase internasional di Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 Tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa lebih utama dari Konvensi New York 1958 terhadap kedudukannya hal ini sejalan dengan teori monisme primat hukum nasional serta Konvesi New York 1958 tidak dapat berlaku sebelum adanya pengakuan dari Indonesia yang menggunakan Doktrin Transformasi dalam implementasi hukum internasional. Kedua Kekuatan mengikat putusan arbitrase internasional final dan banding sepanjang memenuhi kualifikasi Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 Tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa. Saran Indonesia dapat membuat Hukum Arbitrase Internasional Secara Khusus didalam Hukum Nasionalnya serta Negara Indonesia melalui Pengadilan Negeri Jakarta Pusat harus lebih memperhatikan secara baik dalam penolakan dan atau membatalkan suatu putusan arbitrase internasional karenanya hal ini berdampak pada asas timbal balik disetiap negara penerima putusan arbitrase internasional.
Uncontrolled Keywords: Arbitration, International Arbitration Award, Status and Strength of International Arbitration Award. Arbitrase, Putusan Arbitrase Internasional, Kedudukan dan Kekuatan Putusan Arbitrase Internasional.
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: 08-Pascasarjana
08-Pascasarjana > 74101-Magister Ilmu Hukum
Depositing User: S.H. Marfad Muhammad Marfad Rivardi
Date Deposited: 03 Sep 2024 15:09
Last Modified: 03 Sep 2024 15:09
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/39879

Actions (login required)

View Item View Item