Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

UPAYA SEKOLAH POLITISI MUDA YAYASAN SATUNAMA DALAM MENINGKATKAN KUALITAS POLITISI MUDA MELALUI PENDIDIKAN POLITIK

RIF'AT FEBRIAWATI, ZELIKA (2024) UPAYA SEKOLAH POLITISI MUDA YAYASAN SATUNAMA DALAM MENINGKATKAN KUALITAS POLITISI MUDA MELALUI PENDIDIKAN POLITIK. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

[img] Text
ZELIKA RIF'AT FEBRIAWATI_6670190034_FULLTEXT.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] Text
ZELIKA RIF'AT FEBRIAWATI_6670190034_CP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (251kB)
[img] Text
ZELIKA RIF'AT FEBRIAWATI_6670190034_01.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text
ZELIKA RIF'AT FEBRIAWATI_6670190034_02.pdf
Restricted to Registered users only

Download (735kB)
[img] Text
ZELIKA RIF'AT FEBRIAWATI_6670190034_03.pdf
Restricted to Registered users only

Download (641kB)
[img] Text
ZELIKA RIF'AT FEBRIAWATI_6670190034_04.pdf
Restricted to Registered users only

Download (823kB)
[img] Text
ZELIKA RIF'AT FEBRIAWATI_6670190034_05.pdf
Restricted to Registered users only

Download (504kB)
[img] Text
ZELIKA RIF'AT FEBRIAWATI_6670190034_REF.pdf
Restricted to Registered users only

Download (489kB)
[img] Text
ZELIKA RIF'AT FEBRIAWATI_6670190034_LAMP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

This article aims to analyze how Satunama is a non-governmental organization that provides political education for young politicians from political parties in Indonesia. Criticism of political parties in Indonesia makes young politician schools want to improve the quality of young politicians in internal parties in Indonesia. This needs to be seen from the perspective of participants who have participated in political education activities held by Satunama. The theory used in this paper is the theory of political education according to Herman Giesecke. The method used in this paper is a qualitative method with a Cresswell-style phenomenological approach by focusing on political education carried out by young politicians in the Satunama Foundation Young Politicians School program. The results of this research show that political education is an important education for young politician cadres. Because political education carried out by internal parties is different from political education carried out by Satunama as a nongovernmental organization. There is indeed political education education carried out by political parties, but it is not evenly distributed and perfectly organized, some parties are still new and there is no political education their political parties. It can be concluded that the existence of young politician school really helps young politicians in expanding their knowledge about politics. In an effort to increase the capacity of young politicians themselves, the participants took part in this activity because it was collectivistic, interesting, and had the opportunity to interact. Not all parties provide political education.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorRAMADHAN, GILANG198704262022031002
Additional Information: Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis mengenai bagaimana satunama sebagai lembaga swadaya masyarakat yang mengadakan pendidikan politik bagi para politisi muda dari partai politik yang ada di Indonesia. Kritik terhadap partai politik di Indonesia membuat sekolah politisi muda ingin meningkatkan kualitas dari politisi muda yang ada dalam internal partai yang ada di Indonesia. Hal demikian perlu melihat dari sudut pandang partisipan yang pernah mengikuti kegiatan pendidikan politik yang diadakan oleh satunama. Teori yang diginakan dalam tulisan ini adalah teori pendidikan politik menurut Herman Giesecke. Metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi ala Cresswell dengan memfokuskan pada pendidikan politik yang dilakukan politisi muda dalam program sekolah politisi muda yayasan satunama. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pendidikan politik merupakan suatu pendidikan yang penting bagi kader politisi muda. Karena pendidikan politik yang dilakukan oleh internal partai berbeda dengan pendidikan politik yang dilakukan oleh satunama sebagai lembaga swadaya masyarakat. Pendidikan politik yang dilakukan oleh partai politik memang ada akan tetapi belum merata dan tertata secara sempurna adapun beberapa partai yang masih baru dan belum ada pendidikan politik pada partai politiknya. Dapat disimpulkan bahwa dengan adanya sekolah politisi muda sangat membantu para politisi muda dalam memperluas pengetahuan mereka mengenai politik. Dalam upaya menaikan kapasitas politisi muda sendiri para partisipan mengikuti kegiatan tersebut dikarenakan adanya kolektivitas, menarik, kesempatan berinteraksi, tidak semua partai melakukan pendidikan politik.
Uncontrolled Keywords: Phenomenology, Political Education, Scholl for Young Politicians, Satunama Fenomenologi, Pendidikan Politik, sekolah politisi muda, satunama
Subjects: H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races
J Political Science > JF Political institutions (General)
Divisions: 06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 65201-Program Studi Ilmu Pemerintahan
Depositing User: Mrs Zelika Zelika
Date Deposited: 12 Aug 2024 10:11
Last Modified: 12 Aug 2024 10:11
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/39507

Actions (login required)

View Item View Item