Ferdy Syahwardi, Sulthaanika (2024) REPRESENTASI CITRA MASKULINITAS GENERASI Z DALAM NOVEL REMAJA INDONESIA SERTA PEMANFAATANNYA SEBAGAI PEMBELAJARAN APRESIASI SASTRA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS. Master thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

	Text Sulthaanika Ferdy Syahwardi_7771220002_Fultext...pdf Restricted to Registered users only Download (7MB)
	Text Sulthaanika Ferdy Syahwardi_7771220002_01....pdf Restricted to Registered users only Download (976kB)
	Text Sulthaanika Ferdy Syahwardi_7771220002_02.pdf Restricted to Registered users only Download (202kB)
	Text Sulthaanika Ferdy Syahwardi_7771220002_03.pdf Restricted to Registered users only Download (133kB)
	Text Sulthaanika Ferdy Syahwardi_7771220002_04.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text Sulthaanika Ferdy Syahwardi_7771220002_05.pdf Restricted to Registered users only Download (82kB)
	Text Sulthaanika Ferdy Syahwardi_7771220002 _Reff.pdf Restricted to Registered users only Download (173kB)
	Text Sulthaanika Ferdy Syahwardi_7771220002_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text Sulthaanika Ferdy Syahwardi_7771220002_CP.pdf Restricted to Registered users only Download (22MB)

Abstract

The masculinity of generation Z leads to metrosexual men who reflect men from the upper middle class, thinking about trendy and casual appearances through wellknown brands, using luxury goods such as sports motorbikes and cars, the lives of young people with a pattern of Metropolitan is like a club, using facial treatments and joining well-known communities in the middle of big cities. Generation Z masculinity, especially metrosexual men, can be found in real life or in literary works, one of which is the Indonesian youth novel, namely Antares by Rweinda, Galaksi by Poppi Pertiwi, and Antariksa by Tresia. The results of the analysis can be used in learning literary appreciation in Indonesian language subjects in the form of teaching modules accompanied by LKPD in class XII phase F at high school level in the merdeka curriculum The focus of this research is the representation of the image of generation Z masculinity in Indonesian youth novels, namely Antares by Rweinda, Galaksi by Poppi Pertiwi, and Antariksa by Tresia. This research aims to describe generation Z masculinity in Indonesian youth novels through the theory of Deborah S. David and Robert Brannon on the main male characters in Indonesian youth novels, namely the depiction of men in appearance, leadership, strength and courage. This type of research is descriptive qualitative research. Data collection techniques in this research are library techniques, documentation techniques and reading and note-taking techniques. With data analysis techniques using content analysis techniques. The data and data sources in this research are qualitative research data taken from Indonesian youth novels in the form of story descriptions, expressions, statements, written words and behavior depicted in the text with the data sources being the Indonesian youth novel Antares by Rweinda, Galaksi by Poppi Pertiwi , and Antariksa by Tresia. Checking the validity of the data in this research was carried out through discussions with relevant sources, namely expert investigators. The results of research and discussion regarding the existence of generation Z masculinity in Indonesian youth novels, namely Rweinda's Antares, Poppi Pertiwi's Galaksi, and Tresia's Antariksa, contain 83 data with the first data detail, the description of men displaying masculinity in generation Z through metrosexual men in the Indonesian youth novel Antares by Rweinda with 7 data, Galaksi by Poppi Pertiwi with 5 data, and Antariksa by Tresia with 6 data. The total amount of data that depicts metrosexual men with a male image in appearance is 18 data on the main male character with the characteristic aura of masculinity of Generation Z who comes from the upper middle class, thinks about trendy and casual appearances through well-known brands, using luxury goods with a metropolitan lifestyle such as clubs and facial treatments and joining well-known communities in the middle of big cities. Second, the depiction of men in leadership that reflects the masculinity of generation Z who are part of a community in the middle of big cities in the Indonesian youth novel Antares by Rweinda with 9 data, Galaksi by Poppi Pertiwi with 7 data, and Antariksa by Tresia with 5 data. data. The total amount of data that depicts metrosexual men with the image of men in leadership is 21 data on male main characters with perfect leadership characteristics with the phenomenon of young people joining a community with an aura of leadership that has a sense of solidarity, toughness, firmness, and power that cannot be achieved by everyone with respect in the eyes of the members. Third, the depiction of men in strength that reflects the masculinity of generation Z who are part of a community in the middle of big cities in the Indonesian youth novel Antares by Rweinda with 10 data, Galaksi by Poppi Pertiwi with 6 data, and Antariksa by Tresia with 4 data. data. The total amount of data that depicts metrosexual men with images of men in strength is 20 data on male main characters with characteristics that are described as strong and tough through fighting actions and controlling emotions regarding problems that arise in a young community. Fourth, the depiction of men in courage that reflects the masculinity of generation Z who are part of a community in the middle of big cities in the Indonesian youth novel Antares by Rweinda with 11 data, Galaksi by Poppi Pertiwi with 8 data, and Antariksa by Tresia with 5 data. data. The total amount of data that depicts metrosexual men with images of men in courage is 24 data for the main male character, reflecting the courage to fight back with the aim of protecting the members against the problems faced, especially in the youth community. As well as its use as a literary appreciation lesson in high school on the topic of "revealing the character of the characters in the story." The conclusion of this research is that there are quotes in Indonesian youth novels, namely Antares by Rweinda, Galaksi by Poppi Pertiwi, and Antariksa by Tresia regarding the representation of the image of masculinity for generation Z, there are 83 pieces of data. As well as its use as a literary appreciation lesson in high school on the topic of "revealing the character of the characters in the story" through the activity of studying Indonesian youth novels by revealing the image of Generation Z masculinity in the main male characters.

Item Type:	Thesis (Master)
Contributors:	Contribution Contributors NIP/NIM Thesis advisor EDIWARMAN, EDIWARMAN 196610052001121001 Thesis advisor HADIANSYAH, FIRMAN 198009022006041004
Additional Information:	Maskulinitas generasi Z mengarah kepada laki-laki metroseksual yang mencerminkan laki-laki yang berasal dari kalangan menengah atas, memikirkan penampilan dengan trendy dan casual melalui brand-brand terkenal, menggunakan barang- barang mewah seperti kendaraan motor sport dan mobil, kehidupan anak muda dengan pola metropolitan seperti club, menggunakan perawatan wajah serta mengikuti komunitas yang terkenal di tengah kota-kota besar. Maskulinitas generasi Z khususnya pada laki-laki metroseksual dapat ditemukan di dalam kehidupan nyata ataupun dalam karya sastra salah satunya novel remaja Indonesia yaitu Antares karya Rweinda, Galaksi karya Poppi Pertiwi, dan Antariksa karya Tresia. Hasil analisis dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran apresiasi sastra pada mata pelajaran bahasa Indonesia dalam bentuk modul ajar disertai LKPD di kelas XII fase F di tingkat sekolah menengah atas dalam kurikulum merdeka. Fokus penelitian ini adalah representasi citra maskulinitas generasi Z dalam novel remaja Indonesia yaitu Antares karya Rweinda, Galaksi karya Poppi Pertiwi, dan Antariksa karya Tresia. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan maskulinitas generasi Z dalam novel remaja Indonesia melalui teori Deborah S. David dan Robert Brannon pada tokoh utama laki-laki dalam novel remaja Indonesia yaitu gambaran laki-laki dalam berpenampilan, kepemimpinan, kekuatan dan keberanian. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik pustaka, teknik dokumentasi serta teknik baca dan catat. Dengan teknik analisis data menggunakan teknik analisis isi (content analysis). Data dan sumber data dalam penelitian ini berupa data penelitian kualitatif yang diambil dari novel remaja Indonesia berupa uraian cerita, ungkapan, pernyataan, kata-kata tertulis dan perilaku yang digambarkan dalam teks dengan sumber datanya yaitu novel remaja Indonesia Antares karya Rweinda, Galaksi karya Poppi Pertiwi, dan Antariksa karya Tresia. Pemeriksaan keabasahan data data dalam penelitian ini dilakukan melalui diskusi dengan sumber yang relavan yaitu penyidik ahli. Hasil penelitian dan pembahasan mengenai adanya maskulinitas generasi Z dalam novel remaja Indonesia yaitu Antares karya Rweinda, Galaksi karya Poppi Pertiwi, dan Antariksa karya Tresia terdapat 83 data dengan rincian data pertama, gambaran laki-laki dalam berpenampilan maskulinitas pada generasi Z melalui laki-laki metroseksual pada novel remaja Indonesia Antares karya Rweinda sebanyak 7 data, Galaksi karya Poppi Pertiwi sebanyak 5 data, dan Antariksa karya Tresia sebanyak 6 data. Jumlah keseluruhan data yang mengambarkan laki-laki metroseksual dengan gambaran laki-laki dalam berpenampilan sebanyak 18 data pada tokoh utama laki-laki dengan karateristik aura maskulinitas generasi Z yang berasal dari kalangan menengah atas, memikirikan penampilan dengan trendy dan casual melalui brand-brand terkenal, menggunakan barang-barang mewah dengan pola hidup metropolitan seperti club dan perawatan wajah serta mengikuti komunitas terkenal di tengah kota-kota besar. Kedua, gambaran laki-laki dalam kepemimpinan yang mencerminkan maskulinitas generasi Z yang tergabung ke dalam sebuah komunitas di tengah kota-kota besar pada novel remaja Indonesia Antares karya Rweinda sebanyak 9 data, Galaksi karya Poppi Pertiwi sebanyak 7 data, dan Antariksa karya Tresia sebanyak 5 data. Jumlah keseluruhan data yang mengambarkan laki-laki metroseksual dengan gambaran laki-laki dalam kepemipinan sebanyak 21 data pada tokoh utama laki-laki dengan karateristik kepemimpinan yang sempurna dengan fenomena anak muda mengikuti sebuah komunitas dengan aura kepemimpinan yang memimilki rasa solidaritas, ketangguhan, ketegasan, serta kekuatan yang tidaj bisa diraih oleh semua orang dengan rasa hormat di mata para anggota. Ketiga, gambaran laki-laki dalam kekuatan yang mencerminkan maskulinitas generasi Z yang tergabung ke dalam sebuah komunitas di tengah kota-kota besar pada novel remaja Indonesia Antares karya Rweinda sebanyak 10 data, Galaksi karya Poppi Pertiwi sebanyak 6 data, dan Antariksa karya Tresia sebanyak 4 data. Jumlah keseluruhan data yang menggambarkan laki-laki metroseksual dengan gambaran laki- laki dalam kekuatan sebanyak 20 data pada tokoh utama laki-laki dengan karateristik yang digambarkan kuat dan tangguh melalui aksi pertarungan maupun mengontrol emosi terhadap permasalahan yang muncul dalam sebuah komunitas anak muda. Keempat, gambaran laki-laki dalam keberanian yang mencerminkan maskulinitas generasi Z yang tergabung ke dalam sebuah komunitas di tengah kota-kota besar pada novel remaja Indonesia Antares karya Rweinda sebanyak 11 data, Galaksi karya Poppi Pertiwi sebanyak 8 data, dan Antariksa karya Tresia sebanyak 5 data. Jumlah keseluruhan data yang menggambarkan laki-laki metroseksual dengan gambaran laki-laki dalam keberanian sebanyak 24 data pada tokoh utama laki-laki dengan mencerminkan sebuah keberanian untuk melakukan perlawanan dengan tujuan untuk melindungi para anggota terhadap permasalahan yang dihadapi khususnya dalam komunitas anak muda. Serta permanfaatannya sebagai pembelajaran apresiasi sastra di sekolah menengah atas pada topik mengenai “mengungkapkan perwatakan tokoh dalam cerita.” Simpulan penelitian ini berupa adanya kutipan dalam novel remaja Indonesia yaitu Antares karya Rweinda, Galaksi karya Poppi Pertiwi, dan Antariksa karya Tresia mengenai representasi citra maskulinitas generasi Z terdapat 83 data. Serta pemanfaatannya sebagai pembelajaran apresiasi sastra di sekolah menengah atas pada topik mengenai “mengungkapkan perwatakan tokoh dalam cerita” melalui kegiatan menelaah novel remaja Indonesia dengan mengungkapkan gambaran maskulinitas generasi Z pada tokoh utama laki-laki.
Uncontrolled Keywords:	generation Z masculinity; Indonesian youth novels; utilization maskulinitas generasi Z; novel remaja Indonesia; pemanfaatan
Subjects:	P Language and Literature > PN Literature (General) P Language and Literature > PN Literature (General) > PN0080 Criticism
Divisions:	02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 08-Pascasarjana > 88101-Magister Pendidikan Bahasa Indonesia
Depositing User:	Sulthan Sulthaanika Ferdy Syahwardi
Date Deposited:	01 Jul 2024 15:55
Last Modified:	03 Jul 2024 12:06
URI:	http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/37341

Actions (login required)

View Item