Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

ANALISIS PENGARUH NILAI BLANK HOLDER FORCE(BHF) DAN KECEPATAN PUNCH DALAM PROSES STRETCHING TERHADAP SIFAT MAMPU BENTUK BAJA KARBON RENDAH

Fikria, Hamillah (2015) ANALISIS PENGARUH NILAI BLANK HOLDER FORCE(BHF) DAN KECEPATAN PUNCH DALAM PROSES STRETCHING TERHADAP SIFAT MAMPU BENTUK BAJA KARBON RENDAH. S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

[img] Text
ANALISIS PENGARUH NILAI BLANK HOLDER FORCE(BHF) DAN KECEPATAN PUNCH DALAM PROSES STRETCHING TERHADAP SIFAT MAMPU BENTUK BAJA KARBON RENDAH.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK Produk hasil proses pembentukan lembaran logam dalam dunia teknologi dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari dari alat rumah tangga seperti enamel. Salah satu proses pembentukan logam adalah proses stretching yang merupakan proses pembentukan logam dimana terjadi penambahan panjang ke segala arah pada logam dengan adanya gaya tekan yang disalurkan melalui alat penekanan. Pada percobaan ini digunakan baja lembaran hasil canai dingan dengan jenis baja karbon rendah DDQ(deep drawing quality) SPCE-SD yang memiliki kadar karbon rendah dan nilai koefesien regangan sebesar 0,21. Sifat mampu bentuk dari material dilihat dari hasil tinggi kubah yang menunjukkan besarnya nilai erichsen number pada proses stretching. Dalam proses stretching kecepatan punch merupakan parameter terpenting dalam menghasilkan tinggi kubah yang baik, dimana dengan kecepatan punch berhubungan dengan besarnya penekanan yang didistribusikan pada material saat proses. Gesekan antar permukaan logam mempengaruhi besarnya tinggi kubah yang dihasilkan, salah satu parameter yang berpengaruh terhadap penahanan material saat proses adalah besarnya nilai BHF(blank holder force). Pada penelitian ini digunakan dua variabel yang meliputi pengaruh kecepatan dan besarnya nilai BHF terhadap sifat mampu bentuk dari material pada proses stretching. Pada penelitian mengenai pengaruh nilai kecepatan punch dan nilai BHF terhadap sifat mampu bentuk dilakukan pengujian awal yang terdiri dari uji tarik, uji kekerasan dan pengamatan metalografi. Kemudian dilakukan proses stretching dan diakhiri dengan pengujian hasil stretching yang terdiri dari pengujian kekerasan dan pengamatan metalografi. Kecepatan punch yang optimum pada kecepatan 0,4 mm/min dengan didapatkannya tinggi kubah paling tinggi yaitu 11,83 mm dan besar nilai BHF yang digunakan adalah 13 kN. Dengan nilai koefisien anistropi normal sebesar 1,62 dan koefisien regangan 0,21 didapatkan tinggi kubah yang cukup baik dan ini menunjukkan bahwa sifat mampu bentuk yang dimiliki oleh baja karbon rendah DDQ SPCE-SD cukup baik. Kecocokan data yang diperoleh akan menjadi acuan untuk bahan baku baja untuk apikasi enamel. iv Kata kunci: Baja lembaran canai dingin, stretching, sifat mampu bentuk, kecepatan

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorAlhamidi, Ali197312131999031001
Thesis advisorAziz, Abdul198003072005011002
Uncontrolled Keywords: Baja lembaran canai dingin, stretching, sifat mampu bentuk, kecepatan
Subjects: T Technology > TS Manufactures
Divisions: 03-Fakultas Teknik
03-Fakultas Teknik > 27201-Jurusan Teknik Metalurgi
Depositing User: Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 25 Oct 2021 05:13
Last Modified: 25 Oct 2021 05:13
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/2673

Actions (login required)

View Item View Item