PRITHAPUTERI, PRITHAPUTERI (2015) PERLINDUNGAN HUKUM BAGI DEBITUR DALAM PERJANJIAN PEMBIAYAAN KONSUMEN BERDASARKAN ASAS KEBEBA SAN BERKONTRAK DITINJAU DARI UU NO. 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN (Studi Putusan BPSK Kabupaten Bogor Nomor 08/BPSK/PK/VII/2013). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

Text PERLINDUNGAN HUKUM BAGI DEBITUR DALAM PERJANJIAN PEMBIAYAAN KONSUMEN BERDASARKAN ASAS KEBEBASAN B.PDF - Published Version Restricted to Registered users only Download (9MB)

Abstract

Kebutuhan masyarakat akan transportasi pribadi ada kalanya tidak didukung dengan tersedianya dana yang cukup sehingga pembeliannya tidak dilakukan secara kontan, akan tetapi pembayarannya dilakukan dengan kredit melalui lembaga pembiayaan. PT Summit Oto Finance merupakan suatu lembaga yang berusaha di bidang pembiayaan konsumen, khususnya pembiayaan kepemilikan motor baru. Untuk memperoleh kepastian hukum antara para pihak yang bersangkutan maka dibuatlah perjanjian pembiayaan konsumen. Namun dalam pelaksanaannya, hal-hal yang termuat dalam perjanjian pembiayaan tersebut masih belum sesuai dengan apa yang terjadi pada prakteknya. Hal itu dapat kita lihat dari pihak-pihak yang melakukan wanprestasi seperti konsumen yang terlambat membayar angsuran. Di lain pihak, tak jarang PT Summit Oto Finance tidak mendaftarkan sepeda motor sebagai objek jaminan fidusia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perlindungan hukum bagi debitur dalam perjanjian pembiayaan konsumen berdasarkan asas kebebasan berkontrak dintinjau dari UU No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, dan untuk mengetahui apakah putusan BPSK Nomor 08/BPSK/PK/VII/2013 sudah sesuai dengan Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini yaitu yuridis normative, dengan meneliti bahan-bahan pustaka dan data sekunder belaka. Penelitian ini memaparkan dan menggambarkan fakta mengenai objek penelitian yang kemudian fakta-fakta tersebut dianalisa untuk mendapatkan jawaban dan pemecahan masalah yang berhubungan dengan Putusan Badan Penyelesaian Sengketa (BPSK) Kabupaten Bogor No. 08/BPSK/PK/VII/2013. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah Putusan BPSK No. 08/BPSK/PK/VII/2013 berupa kesepakatan perdamaian antara PT Summit Oto dengan Raisak Deris dengan poin yang disepakati diantaranya adalah Termohon sepakat untuk mengembalikan unit sepeda motor dan memberikan keringanan atas biaya penarikan apabila Pemohon bersedia untuk melunasi tunggakan selama tiga kali angsuran. Penyelesaian sengketa konsumen dengan perlindungan hukum secara represif dilakukan oleh BPSK dalam perspektif perlindungan konsumen di Kabupaten Bogor telah sesuai dengan ketentuan UUPK Pasal 52 huruf (a), (e), (g), dan (l)

Actions (login required)

View Item