Yanti, Devi (2016) DAMPAK PROGRAM PENDIDIKAN KECAKAPAN HIDUP MELALUI KETERAMPILAN ANYAMAN BAMBU DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BERWIRAUSAHA PADA WARGA BELAJAR PAKET B DI PKBM ABDI PERTIWI KELURAHAN PIPITAN KECAMATAN WALANTAKA KOTA SERANG BANTEN. S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

Text DAMPAK PROGRAM PENDIDIKAN KECAKAPAN HIDUP MELALUI KETERAMPILAN ANYAMAN BAMBU DALAM MENINGKATKAN K.PDF - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini mengenai proses pelaksanaan, tingkat kemandirian berwirausaha warga belajar serta dampak dari pelaksanaan pembelajaran keterampilan anyaman bambu dalam meningkatkan kemandirian berwirausaha pada warga belajar paket B di PKBM Abdi Pertiwi. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Pelaksanaaan program pendidikan kecakapan hidup melalui keterampilan anyaman bambu dalam meningkatkan kemandirian berwirausaha pada warga belajar paket B di PKBM Abdi Pertiwi ; 2) Tingkat Kemandirian berwirausaha warga belajar setelah mengikuti pelatihan keterampilan anyaman bambu pada warga belajar paket B di PKBM Abdi Pertiwi ; 3) Dampak dari pelaksanaan pembelajaran keterampilan anyaman bambu dalam meningkatkan kemandirian berwirausaha pada warga belajar paket B di PKBM Abdi Pertiwi. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan metode deskriptif, adapun teknik dan pedoman pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi.Sumber data penelitian ini adalah 1 orang pengelola, 1 orang instruktur dan 10 orang warga belajar. Berdasarkan hasil penelitian ini didapat beberapa kesimpulan antara lain: 1) Pelaksanaan program pendidikan kecakapan hidup melalui keterampilan anyaman bambu berjalan sesuai dengan tujuan yang diharapkan, dilihat dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan ; 2) Tingkat kemandirian berwirausaha warga belajar berdampak positif, hal ini dapat di lihat dari 25 warga belajar keterampilan anyaman bambu mayoritas telah membuka usaha mandiri yaitu di ambil sampel 10 orang. Warga belajar sudah memiliki sikap kemandirian berwirausaha seperti percaya diri, berorientasi pada tugas dan hasil, pengambilan resiko, keorisinilan, berorientasi pada tugas ke masa depan, mempunyai rasa tanggung jawab, memiliki etos kerja yang tinggi, disiplin dan berani menanggung resiko serta tidak tergantung kepada orang lain ; 3) Dampak dari pelaksanaan pembelajaran keterampilan anyaman bambu yaitu sepenuhnya berdampak terhadap peningkatan perekonomian warga belajar untuk membuka usaha mandiri. Sehingga, keterampilan yang dimiliki oleh warga belajar dalam membuat berbagai macam keterampilan anyaman bambu sudah sepenuhnya dapat meningkatkan pendapatan ekonomi warga belajar ataupun peningkatan taraf hidup warga belajar.

Actions (login required)

View Item