PURNAMASARI, NOVITA HERYANA (2014) UPAYA PENGEMBANGAN KECAKAPAN HIDUP MASYARAKAT KARANG TANJUNG MELALUI PELATIHAN TATA RIAS RAMBUT OLEH BALAI PELAYANAN PENDIDIKAN NONFORMAL (BPPNF) PROVINSI BANTEN. S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

Text UPAYA PENGEMBANGAN KECAKAPAN HIDUP MASYARAKAT KARANG TANJUNG MELALUI PELATIHAN TATA RIAS RAMBUT O.PDF - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

Penelitian yang dilakukan ini untuk mengetahui (1) bagaimana upaya pengembangan kecakapan hidup peserta pelatihan tata rias rambut oleh BPPNF Provinsi Banten? (2) Bagaimana perencanaan pelatihan tata rias rambut di Balai Pelayanan Pendidikan Nonformall (BPPNF) Provinsi Banten? (3) Bagaimana pelaksanaan pelatihan tata rias rambut di Balai Pelayanan Pendidikan Nonformal (BPPNF) Provinsi Banten? (4) Apa saja Faktor pendukung dan penghambat dalam pelatihan tatarias rambut di Balai Pelayanan Pendidikan Nonformall (BPPNF) Provinsi Banten? Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, dimana data yang diperoleh dari hasil observasi wawancara mendalam, studi dokumentasi dan catatan lapangan, sumber data penelitian yaitu penyelenggara kegiatan pelatihan, instruktur, dan empat peserta pelatihan tata rias rambut itu sendiri. hasil penelitian menunjukan bahwa proses perencanaan dan pelaksanaan kegiatan pelatihan pada tahun 2013 ini sudah jauh berjalan dengan baik dan lancar dibandingkan dengan tahun sebelumnya, dilihat dari tahapan-tahapan: tahapan pertama mengenai perencanaan yang meliputi pembentukan kepanitiaan, mengidentifikasi masalah yang ada, menentukan tujuan pelatihan, menentukan instruktur, dan menentukan warga belajar pelatihan. Tahap pengorganisasian, yaitu dalam struktur kepanitiaan dalam program pelatihan tata rias rambut ini adalah anggota kasi bidang Program di Balai Pelayanan Pendidikan Nonformal (BPPNF) Provinsi Banten yang dibawah naungan Dinas Pendidikan Provinsi Banten. Tahap pelaksanaan yaitu para peserta pelatihan diberikan teori dasar tentang tata rias lalu mereka langsung praktek ketempat yang telah disediakan penyelenggara dan dapat mengikuti langsung dari pelatihan tata rias rambut ini dengan baik karena didukung oleh sarana dan prasarana yang lengkap. Tahap evaluasi yaitu pihak penyelenggara melakukan monitoring dan mengundang kembali alumni pelatihan untuk membahas apa saja yang menjadi kelemahan dan kekurangan-kekurangan, jika sudah menemukan kelemahan penyelenggara akan memperbaiki. Faktor pendukung dalam pelatihan ini adalah dari sarana dan prasarana yang lengkap serta instruktur yang berkompeten, untuk waktu yang diberikan dirasa cukup. Faktor penghambat adalah semangat peserta yang menurun karena jauhnya tempat pelatihan.

Actions (login required)

View Item