Senja, Auliya Kemuning (2025) ANALISA PENGARUH HEAT TREATMENT TERHADAP PERUBAHAN SIFAT MEKANIK DAN KINERJA ELEKTRONIK THIN FOIL UNTUK KOMPONEN ELEKTRONIK. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

	Text (Fulltext) Auliya Kemuning Senja_3334200058_Fulltext.pdf Download (2MB)
	Text (Auliya Kemuning Senja_3334200058_01) Auliya Kemuning Senja_3334200058_01.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (Auliya Kemuning Senja_3334200058_02) Auliya Kemuning Senja_3334200058_02.pdf Restricted to Registered users only Download (567kB) | Request a copy
	Text (Auliya Kemuning Senja_3334200058_03) Auliya Kemuning Senja_3334200058_03.pdf Restricted to Registered users only Download (737kB) | Request a copy
	Text (Auliya Kemuning Senja_3334200058_04) Auliya Kemuning Senja_3334200058_04.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (Auliya Kemuning Senja_3334200058_05) Auliya Kemuning Senja_3334200058_05.pdf Restricted to Registered users only Download (396kB) | Request a copy
	Text (Auliya Kemuning Senja_3334200058_Referensi) Auliya Kemuning Senja_3334200058_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (304kB) | Request a copy
	Text (Auliya Kemuning Senja_3334200058_Lampiran) Auliya Kemuning Senja_3334200058_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Perkembangan industri elektronik berlangsung cepat yang dapat dilihat dari semakin banyaknya perangkat baru yang portabel dengan teknologi tinggi. Hal ini menciptakan kebutuhan akan material berukuran kecil dengan sifat mekanik dan kinerja elektronik yang baik untuk meningkatkan efisiensi selama produksi. Namun, pada jenis material tipis deformasi rentan terjadi selama proses produksi yang dapat merusak sifat mekanik material. Untuk meminimalisir dampak deformasi yang terjadi, heat treatment dilakukan. Heat treatment atau perlakuan panas dilakukan pada temperatur 400°C, 650°C, dan 900°C serta pendinginan berbeda yaitu furnace cooling, air cooling, dan water cooling. Thin foil stainless steel 304 digunakan sebagai sampel karena memiliki sifat yang baik, tetapi mudah mengalami deformasi dan kekasaran permukaan. Observasi untuk mengevaluasi pengaruh heat treatment, dengan pemanasan pada berbagai temperatur dan laju pendinginan berbeda terhadap sifat mekanik dan kinerja elektronik thin foil stainless steel 304. Uji tarik dilakuan untuk mengetahui perubahan sifat mekanik sampel, sedangkan untuk kinerja elektronik yang akan diamati adalah konduktivitasnya yang dilakukan dengan metode steady state pada dua pelat panas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi temperatur dan cepat laju pendinginan selama heat treatment maka konduktivitas sampel semakin meningkat, konduktivitas paling baik diperoleh dari sampel water cooling yang dipanaskan pada 900°C dengan nilai konduktivitas 20,38 W/mK dengan kisaran waktu 515 detik. Meskipun konduktivitas meningkat setelah heat treatment, rata-rata nilai sifat mekanik mengalami penurunan, dari uji tarik yang dilakukan UTS tertinggi sampel 847,75 MPa pada sampel air cooling dengan pemanasan 650°C.

Actions (login required)

View Item