Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

ANALISIS EFEKTIFITAS PENGERINGAN PADA SISTEM PENGOLAHAN SAYUR MAYUR

ALIF NURROHIM, HAKIM (2024) ANALISIS EFEKTIFITAS PENGERINGAN PADA SISTEM PENGOLAHAN SAYUR MAYUR. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

[img] Text
ALIF NURROHIM HAKIM_3331190009_FULLTEXT.pdf

Download (1MB)
[img] Text
ALIF NURROHIM HAKIM_3331190009_01.pdf

Download (410kB)
[img] Text
ALIF NURROHIM HAKIM_3331190009_02.pdf

Download (219kB)
[img] Text
ALIF NURROHIM HAKIM_3331190009_03.pdf

Download (109kB)
[img] Text
ALIF NURROHIM HAKIM_3331190009_04.pdf

Download (253kB)
[img] Text
ALIF NURROHIM HAKIM_3331190009_05.pdf

Download (18kB)
[img] Text
ALIF NURROHIM HAKIM_3331190009_Ref.pdf

Download (91kB)
[img] Text
ALIF NURROHIM HAKIM_3331190009_Lamp.pdf

Download (604kB)
[img] Text
Alif Nurrohim Hakim_3331190009_CP.pdf

Download (1MB)

Abstract

Model utilitas mengungkap mesin penyaringan getaran single layer untuk memproses sayuran kering. Mesin penyaringan getaran single layer untuk memproses sayuran kering terdiri dari penyangga, system penggerak mekanis, dan wadah material. Kotak penyaringan disusun secara tetap pada penyangga secara berurutan dalam mode pelapisan, wadah material terletak di atas kotak penyaringan kedua dan disusun secara tetap pada penyangga, masing-masing ujung bagian bawah kotak penyaringan pertama disusun secara tetap pada penyangga melalui pegas, dan salah satu ujung kotak penyaringan pertama dan salah satu ujung kotak penyaringan kedua masing-masing dilengkapi dengan port pembuangan pertama dan port pembuangan kedua. Penggeser masing-masing disusun pada dua sisi bagian atas kotak penyaringan kedua, dan dua ujung bagian bawah penutup atas disusun secara tetap pada kotak penyaringan pertama dengan disediakan alur geser yang disesuaikan dengan penggeser. Mesin penyaringan getaran berlapis-lapis untuk memproses sayuran kering mempunyai keunggulan mampu melakukan penyaringan sepenuhnya pada sayuran kering, desainnya masuk akal, mudah dioperasikan, serta menghemat waktu dan tenaga kerja.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorDwinanto, Dwinanto198301122008121001
Thesis advisorPinem, Mekro Permana198902262015041002
Additional Information: Pada era industrialisasi saat ini, sistem pengolahan sayur mayur telah mengalami perkembangan yang signifikan. Penggunaan sistem mekanis dalam proses pengolahan telah menjadi standar industri untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Secara umum, sistem pengolahan sayur mayur mekanis terdiri dari beberapa unit utama, seperti unit pemotongan (cutting vegetable), unit pencucian dengan gelembung (bubble wash), unit blanching, dan unit penggetar (vibrating table). Unit-unit ini bekerja secara berurutan untuk menghasilkan produk akhir yang bersih, higienis, dan siap untuk proses selanjutnya. Namun, dalam implementasinya, seringkali ditemukan beberapa kendala dan tantangan yang perlu diatasi, terutama terkait dengan efisiensi dan kualitas produk akhir. Salah satu unit penting dalam sistem pengolahan sayur mayur mekanis adalah unit vibrating table. Unit ini memiliki peran krusial dalam proses penirisan air setelah proses blanching. Selain itu, pada desain vibrating table yang dilakukan analisa, terdapat tambahan fitur berupa blower dan sistem blowing udara panas dari hair dryer. Kombinasi fitur ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi penirisan dan kualitas produk akhir. Namun, untuk memastikan kinerja optimal dari unit vibrating table ini, diperlukan analisis mendalam terhadap mekanisme kerja dan parameter-parameter yang mempengaruhinya. Berdasarkan observasi awal, terdapat beberapa permasalahan yang perlu diidentifikasi lebih lanjut pada unit vibrating table yang diteliti. Pertama, perlu dilakukan analisis terhadap efektivitas kombinasi antara getaran mekanis, aliran udara dari blower, dan udara panas dari hair dryer dalam proses penirisan. Kedua, perlu dilakukan evaluasi terhadap pengaruh frekuensi dan amplitudo getaran terhadap efisiensi penirisan dan kerusakan produk. Ketiga, perlu dilakukan analisis terhadap distribusi udara panas dari hair dryer pada permukaan vibrating table untuk memastikan pemanasan yang merata. Dengan memahami permasalahan-permasalahan ini, diharapkan dapat dilakukan perbaikan dan optimasi pada desain vibrating table sehingga dapat menghasilkan kinerja yang lebih baik.
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
T Technology > TS Manufactures
Divisions: 03-Fakultas Teknik > 21201-Jurusan Teknik Mesin
Depositing User: Alif Nurrohim Hakim ANH
Date Deposited: 20 Dec 2024 11:31
Last Modified: 20 Dec 2024 11:31
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/44729

Actions (login required)

View Item View Item