MARTUA PARLAUNGAN PAKPAHAN, ANDRE (2023) PENGARUH PENAMBAHAN VOLUME ASAM ASETAT GLASIAL SEBAGAI COMPATILIZER TERHADAP SIFAT MEKANIK DAN BIODEGRADASI BLEND FILM PLA-PATI. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text (Bab 2)
Andre Martua Parlaungan Pakpahan_3335190106_02.pdf Download (226kB) |
|
Text (Bab 3)
Andre Martua Parlaungan Pakpahan_3335190106_03.pdf Download (475kB) |
|
Text (Bab 4)
Andre Martua Parlaungan Pakpahan_3335190106_04.pdf Download (1MB) |
|
Text (Bab 5)
Andre Martua Parlaungan Pakpahan_3335190106_05.pdf Download (10kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Andre Martua Parlaungan Pakpahan_3335190106_Ref.pdf Download (277kB) |
|
Text (Lampiran)
Andre Martua Parlaungan Pakpahan_3335190106_Lamp.pdf Download (1MB) |
|
Text (Cek Plagiarisme)
Andre Martua Parlaungan Pakpahan_3335190106_CP.pdf Download (9MB) |
|
Text (Fulltext)
Andre Martua Parlaungan Pakpahan_3335190106_Fulltext.pdf Download (2MB) |
|
Text (Bab 1)
Andre Martua Parlaungan Pakpahan_3335190106_01.pdf Download (1MB) |
Abstract
Polylactic acid (PLA) adalah salah satu polimer alam yang biodegradable dan berpotensi dikembangkan sebagai pengganti plastik konvensional. Dalam hal lain dapat diaplikasikan sebagai bahan pengemas makanan, PLA memiliki kekurangan yaitu bersifat rapuh, getas, dan elongation at break kurang dari 10%, sehingga menjadi kendala dalam pemrosesannya. Upaya yang dilakukan agar PLA dapat diaplikasikan secara luas ialah dengan menambahkan polimer alam lainnya dan juga plastisizer. Polimer alam yang jumlahnya sangat berlimpah di Indonesia adalah pati. Pati dapat diartikan sebagai polimer yang bersifat hidrofilik sehingga bila dikompositkan dengan PLA yang bersifat hidrofobik maka dapat mengurangi sifathidrofobik dari blend film yang dihasilkan. Pembuatan blend film dari polimer hidrofobik dan hidrofilik membutuhkan compatibilizer agar film yang dihasilkan homogen. Pada penelitian ini, compatibilizer yang digunakan adalah asam asetat glasial. Tujuan dari penelitian ini yaitu mendapatkan pengaruh asam asetat glasial terhadap karakteristik blend film PLA-pati dan mendapatkan volume asam asetat glasial sebagai compatibilizer yang menghasilkan blend film dengan sifat mekanik terbaik. Penelitian ini dilakukan dengan dua tahap, tahap pertama yaitu tahap pembuatan larutan pati terplastisasi gliserol. Tahap kedua yaitu alir tahap pembuatan polimer blend PLA-Pati. Variasi yang digunakan ialah penambahan asam asetat glasial selaku compatibilizer sebanyak 1 ml, 3 ml, 5 ml serta 10 ml. Blend film yang dihasilkan setelah itu dianalisa tensile strength, elongation at break dan titik leleh serta uji biodegradasi. Bersumber pada hasil riset ini didapatkan ciri blend film terbaik pada akumulasi 3 ml asam asetat glasial dengan nilai tensile strength 16, 6 MPa, elongation at break 13%, titik leleh 103,1°C. Sedangkan untuk uji biodegradasi diperoleh pada variasi 5 ml asam asetat glasial sebesar 91%. Kata Kunci : Blend film, asam asetat glasial, compatibilizer
Item Type: | Thesis (S1) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Additional Information: | Polylactic acid (PLA) adalah salah satu polimer alam yang biodegradable dan berpotensi dikembangkan sebagai pengganti plastik konvensional. Dalam hal lain dapat diaplikasikan sebagai bahan pengemas makanan, PLA memiliki kekurangan yaitu bersifat rapuh, getas, dan elongation at break kurang dari 10%, sehingga menjadi kendala dalam pemrosesannya. Upaya yang dilakukan agar PLA dapat diaplikasikan secara luas ialah dengan menambahkan polimer alam lainnya dan juga plastisizer. Polimer alam yang jumlahnya sangat berlimpah di Indonesia adalah pati. Pati dapat diartikan sebagai polimer yang bersifat hidrofilik sehingga bila dikompositkan dengan PLA yang bersifat hidrofobik maka dapat mengurangi sifathidrofobik dari blend film yang dihasilkan. Pembuatan blend film dari polimer hidrofobik dan hidrofilik membutuhkan compatibilizer agar film yang dihasilkan homogen. Pada penelitian ini, compatibilizer yang digunakan adalah asam asetat glasial. Tujuan dari penelitian ini yaitu mendapatkan pengaruh asam asetat glasial terhadap karakteristik blend film PLA-pati dan mendapatkan volume asam asetat glasial sebagai compatibilizer yang menghasilkan blend film dengan sifat mekanik terbaik. Penelitian ini dilakukan dengan dua tahap, tahap pertama yaitu tahap pembuatan larutan pati terplastisasi gliserol. Tahap kedua yaitu alir tahap pembuatan polimer blend PLA-Pati. Variasi yang digunakan ialah penambahan asam asetat glasial selaku compatibilizer sebanyak 1 ml, 3 ml, 5 ml serta 10 ml. Blend film yang dihasilkan setelah itu dianalisa tensile strength, elongation at break dan titik leleh serta uji biodegradasi. Bersumber pada hasil riset ini didapatkan ciri blend film terbaik pada akumulasi 3 ml asam asetat glasial dengan nilai tensile strength 16, 6 MPa, elongation at break 13%, titik leleh 103,1°C. Sedangkan untuk uji biodegradasi diperoleh pada variasi 5 ml asam asetat glasial sebesar 91%. | ||||||
Subjects: | Q Science > QD Chemistry | ||||||
Divisions: | 03-Fakultas Teknik 03-Fakultas Teknik > 24201-Jurusan Teknik Kimia |
||||||
Depositing User: | Mr Andre Martua Parlaungan Pakpahan | ||||||
Date Deposited: | 20 Jun 2023 14:36 | ||||||
Last Modified: | 20 Jun 2023 14:36 | ||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/25449 |
Actions (login required)
View Item |