YULIANA SARI, HENI (2022) ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN GANGGUAN POLA TIDUR PADA PENDERITA HIPERTENSI DENGAN TINDAKAN RELAKSASI OTOT PROGRESIF DI LINGKUNGAN KOTA SERANG. D3 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Karya Tulis Ilmiah)
COVER..pdf Download (126kB) |
|
Text (Karya Tulis Ilmiah)
BAB 1.pdf Download (183kB) |
|
Text (Karya Tulis Ilmiah)
BAB 2.pdf Download (759kB) |
|
Text (Karya Tulis Ilmiah)
BAB 3.pdf Download (455kB) |
|
Text (Karya Tulis Ilmiah)
BAB 5.pdf Download (155kB) |
|
Text (Karya Tulis Ilmiah)
BAB 4.pdf Download (230kB) |
|
Text (Karya Tulis Ilmiah)
DAFTAR PUSTAKA..pdf Download (333kB) |
|
Text (Karya Tulis Ilmiah)
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
ABSTRACT Hypertension is the medical term for high blood pressure. This condition can lead to various health complications that are life-threatening while increasing the risk of heart disease, stroke, and even death. Banten Province still occupies the largest proportion of all reported PTMs, which is 24.68 percent. The number of people at risk (> 18 years old) whose blood pressure measurements were taken in 2016 was recorded at 1,705,025 or 30.23 percent. Hypertensive sufferers usually experience sleep pattern disturbances, to overcome these problems patients must perform progressive muscle relaxation techniques to overcome sleep disorders. Progressive muscle relaxation technique is to focus on a muscle activity, by identifying tense muscles and then reducing tension by performing relaxation techniques to get a relaxed feeling (Purwanto, 2018). The relaxation response is part of a general decline in cognitive, physiological, and behavioral stimulation. Relaxation can stimulate the emergence of chemicals similar to beta blockers in peripheral nerves which can close the sympathetic nerve nodes which are useful for reducing tension The purpose of this study was to determine blood pressure in patients with hypertension before being given progressive muscle relaxation techniques in the experimental group and the control group who were not given progressive muscle relaxation techniques, to determine blood pressure in patients with hypertension after being given progressive muscle relaxation techniques in the experimental group and the control group who were given progressive muscle relaxation techniques. not given progressive muscle relaxation techniques, comparing changes in blood pressure before and after administration of progressive muscle relaxation techniques in the experimental group. And this therapy can be a non-pharmacological therapy. Keywords: Hypertension, progressive muscle relaxation therapy
| Item Type: | Thesis (D3) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | ABSTRAK Hipertensi adalah istilah medis dari penyakit tekanan darah tinggi. Kondisi ini dapat mengakibatkan berbagai komplikasi kesehatan yang membahayakan nyawa sekaligus meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung, stroke, bahkan kematian. Provinsi Banten penyakit hipertensi masih menempati proporsi terbesar dari seluruh PTM yang dilaporkan, yaitu sebesar 24,68 persen. Jumlah penduduk berisiko (> 18 th) yang dilakukan pengukuran tekanan darah pada tahun 2016 tercatat sebanyak 1.705.025 atau 30,23 persen. Penderita hipertensi biasa mengalami gangguan pola tidur, untuk mengatasi masalah tersebut penderita harus melakukan teknik relaksasi otot progresif untuk mengatasi gangguan tidur. Teknik relaksasi otot progresif adalah memusatkan perhatian pada suatu aktivitas otot, dengan mengidentifikasikan otot yang tegang kemudian menurunkan ketegangan dengan melakukan teknik relaksasi untuk mendapatkan perasaan relaks (Purwanto, 2018). Relaksasi dapat merangsang munculnya zat kimia yang mirip dengan beta blocker di saraf tepi yang dapat menutup simpul-simpul saraf simpatis yang berguna untuk mengurangi ketegangan dan menurunkan tekanan darah (Hartono, 2017). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tekanan darah pada penderita hipertensi sebelum diberikan teknik relaksasi otot progresif pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yang tidak diberikan teknik relaksasi otot progresif, mengetahui tekanan darah pada penderita hipertensi setelah diberikan teknik relaksasi otot progresif pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yang tidak diberikan teknik relaksasi otot progresif, membandingkan perubahan tekanan darah sebelum dan sesudah pemberian teknik relaksasi otot progresif pada kelompok eksperimen Penelitian ini dapat memberikan sumbangan pemikiran dan acuan bagi ilmu pengetahuan tentang relaksasi otot progresif terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi esensial. Kata Kunci : Hipertensi, Terapi relaksasi otot progresif | |||||||||
| Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education | |||||||||
| Divisions: | 07-Fakultas Kedokteran > 14401-Prodi Keperawatan D3 | |||||||||
| Depositing User: | mrs Heni Yuliana Sari | |||||||||
| Date Deposited: | 07 Aug 2022 20:50 | |||||||||
| Last Modified: | 07 Aug 2022 20:50 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/15338 |
Actions (login required)
 |
View Item |