TY  - THES
N2  - This study addresses the importance of providing appropriate vocational training for deaf students to help prepare them for the workforce. One potential vocational skill that can be developed is modern bridal Make-up, which emphasizes precision, aesthetics, and fine motor coordination. As Make-up Artistry does not rely heavily on verbal communication, it is considered an inclusive field and suitable for deaf students. The purpose of this research is to examine the effectiveness of the Drill method in improving modern bridal Make-up skills among deaf students at SKh Negeri 02 Lebak. This quantitative study employed a One Group Pre-test and Post-test Design with four deaf students who already had basic skills in Make-up application. Data were collected through a practical test using an assessment instrument that had been validated for reliability and accuracy. The results showed a notable improvement in students? Make-up skills after the implementation of the Drill method. Data analysis using the Wilcoxon test produced T+ = 10 and T? = 0, making the smallest T value 0. This was compared to the Wilcoxon critical value at a 0.05 significance level (two-tailed) with n = 4, where the critical T value is 0. Since the calculated T value was less than or equal to the critical value (0 ? 0), the null hypothesis was rejected and the alternative hypothesis accepted, indicating a significant effect. The findings support the use of the Drill method as an effective and appropriate vocational teaching approach for enhancing modern bridal Make-up skills in deaf students.
M1  - sarjana
A1  - AMALIA, ILMA HASANAH
EP  - 232
AV  - restricted
N1  - Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya keterampilan vokasional yang sesuai bagi siswa tunarungu guna mempersiapkan mereka menghadapi dunia kerja. Salah satu keterampilan yang potensial dikembangkan adalah tata rias pengantin modern, yang menekankan pada ketelitian, estetika, dan koordinasi motorik halus. Bidang tata rias termasuk bidang inklusif karena tidak mengandalkan komunikasi verbal, sehingga sesuai dengan karakteristik siswa tunarungu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penerapan metode Drill dalam meningkatkan keterampilan tata rias pengantin modern pada siswa tunarungu di SKh Negeri 02 Lebak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain One Group Pre-test and Post-test Design. Subjek 
dalam penelitian ini adalah empat siswa tunarungu yang telah memiliki keterampilan dasar dalam tata rias. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes praktik keterampilan tata rias pengantin modern menggunakan instrumen yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan skor keterampilan setelah penerapan metode Drill. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon menghasilkan nilai T+ = 10 dan T? = 0, sehingga nilai T terkecil adalah 0. Nilai ini dibandingkan dengan T tabel pada taraf signifikansi 0,05 (dua sisi) dengan n = 4, yaitu T tabel = 0. Karena T hitung ? T tabel (0 ? 0), maka H? ditolak dan H? diterima. Artinya, terdapat pengaruh signifikan penerapan metode Drill terhadap peningkatan keterampilan tata rias pengantin modern. Penelitian ini merekomendasikan metode Drill sebagai pendekatan pembelajaran vokasional yang efektif dan sesuai bagi siswa tunarungu.
UR  - https://eprints.untirta.ac.id/53907/
ID  - eprintuntirta53907
TI  - PENERAPAN METODE DRILL DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN TATA RIAS PENGANTIN MODERN PADA SISWA TUNARUNGU DI SKH NEGERI 02 LEBAK
Y1  - 2025/08/12/
PB  - UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
ER  -