%0 Thesis %9 S1 %A CAHYANI, ALIFIA %A UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA, %A FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN, %A JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI, %B JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI %D 2025 %F eprintuntirta:53141 %I UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA %P 128 %T EFEKTIVITAS FUSARIUM ENDOFIT SEBAGAI BIOKONTROL PANAMA DISEASE (Sebagai Rekomendasi Sumber Belajar pada Materi Pertumbuhan dan Perkembangan) %U https://eprints.untirta.ac.id/53141/ %X Panama Disease is a wilt disease in banana plants caused by Fusarium oxysporum. The most virulent Fusarium fungal strain is called Tropical Race 4 (TR4), which can infect both Cavendish and local banana varieties. To date, no effective control has been identified or successfully applied to overcome TR4. This study aims to test the effectiveness of three endophytic Fusarium isolates from wild banana in Pandeglang as biocontrol agents for Fusarium wilt disease. The method used is a pathogenicity test with nonpathogenic colonization by endophytic Fusarium and pathogenic colonization by TR4 assessed on tubers and leaves when inoculated separately on Cavendish and Rejang varieties, as well as optimizing the media for propagating endophytic Fusarium conidia with three media: potato, red bean, and mung bean. Isolates NMC276 and NMC281 are groups of Fusarium oxysporum and Fusarium sp. grew optimally on potato media, while isolate NMC293 (Fusarium sp.) grew optimally on red bean media. This study demonstrated that the Rejang variety has higher resistance to TR4 compared to the Cavendish variety. Isolate NMC281 had a lower pathogenicity score compared to the other two isolates. Molecular analysis of fungal isolates obtained through reisolation from plants inoculated with specific primers confirmed that the reisolated isolate belongs to the genus Fusarium. The research results can be implemented as a learning resource in the form of a practical module on plant growth and development. %Z Panama Disease merupakan penyakit layu pada tanaman pisang yang disebabkan oleh Fusarium oxysporum. Strain paling mematikan dari jamur ini adalah Tropical Race 4 (TR4), yang dapat menginfeksi varietas Cavendish maupun pisang lokal. Sampai saat ini belum ditemukan metode pengendalian yang berhasil diterapkan dalam mengatasi TR4. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas tiga isolat Fusarium endofit asal pisang liar Pandeglang sebagai agen biokontrol penyakit layu Fusarium. Metode yang digunakan adalah pathogenicity test dengan kolonisasi nonpatogenik oleh Fusarium endofit dan kolonisasi patogenik oleh TR4 dinilai pada bonggol dan daun Ketika diinokulasikan secara terpisah pada tanaman varietas Cavendish dan Rejang, serta melakukan optimasi media perbanyakan konidia Fusarium endofit dengan tiga media yaitu kentang, kacang merah, dan kacang hijau. Hasil penelitian menunjukkan bahwa isolate NMC276 dan NMC281, yang merupakan kelompok Fusarium oxysporum dan Fusarium sp., tumbuh optimal pada media kentang, sementara isolat NMC293 (Fusarium sp.) tumbuh baik pada media kacang merah. Varietas Rejang terbukti lebih tahan terhadap TR4 dibanding Cavendish. Isolat NMC281 menunjukkan tingkat patogenisitas paling rendah. Hasil analisis molekuler terhadap fungi hasil reisolasi mengonfirmasi bahwa isolat tersebut merupakan bagian dari genus Fusarium. Penelitian ini berpotensi diimplementasikan sebagai sumber belajar berupa modul praktikum.