%I UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
%X Mutual cooperation is one of the important characters that needs to be instilled from an early age. One of the efforts to instill this value is through habituation activities such as the Selasa Sehat Bersih (SELASIH) habituation activities carried out at SDN Talagasari IV. This study aims to: 1) describe the implementation of mutual cooperation character instillation through the Selasa Sehat Bersih (SELASIH) habituation activity at SDN Talagasari IV; 2) explain the factors influencing the instillation of mutual cooperation character through the Selasa Sehat Bersih (SELASIH) habituation activity at SDN Talagasari IV; and 3) identify the mutual cooperation character possessed by students through the Selasa Sehat Bersih (SELASIH) habituation activity at SDN Talagasari IV. This research uses a qualitative approach with descriptive methods. The research setting was carried out at SDN Talagasari IV with the research subjects being the principal, grade IV teacher and grade IV students. The data collection techniques include interviews, observation and documentation. Interviews were conducted with the principal and grade IV teachers, observations were made of grade IV teachers and students, while documentation was carried out during the activity process. This research was carried out starting from the planning stage in August 2024 until it was planned to be completed in June 2025. The results show that: 1) character instillation is carried out through three main sessions, namely Edukasi Kesehatan dan Lingkungan, Senam Sehat Bersama, and Pemeliharaan Lingkungan Sekolah; 2) the implementation of this activity is supported by adequate facilities and infrastructure, parental support, active participation of the entire school community, student motivation, and creative approaches from teachers that enhance students’ emotional engagement; 3) the mutual cooperation character of fourth-grade students is reflected in positive behaviors such as helping one another, cooperation, collaboration, caring, and sharing in everyday life.
%T ANALISIS PENANAMAN KARAKTER GOTONG ROYONG MELALUI KEGIATAN PEMBIASAAN SELASA SEHAT BERSIH (SELASIH)  DI SDN TALAGASARI IV
%L eprintuntirta53097
%O Gotong royong merupakan salah satu karakter penting yang perlu ditanamkan sejak usia dini. Salah satu upaya penanaman nilai tersebut adalah melalui kegiatan pembiasaan seperti kegiatan pembiasaan Selasa Sehat Bersih (SELASIH) yang dilaksanakan di SDN Talagasari IV. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan pelaksanaan penanaman karakter gotong royong melalui kegiatan pembiasaan Selasa Sehat Bersih (SELASIH) di SDN Talagasari IV; 2) menjelaskan faktor-faktor penanaman karakter gotong royong melalui kegiatan pembiasaan Selasa Sehat Bersih (SELASIH) di SDN Talagasari IV; 3) mengetahui karakter gotong royong yang dimiliki peserta didik pada kegiatan pembiasaan Selasa Sehat Bersih (SELASIH) di SDN Talagasari IV. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Latar penelitian dilaksanakan di SDN Talagasari IV dengan subjek penelitian yaitu kepala sekolah, guru kelas IV dan peserta didik kelas IV. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi dan dokumentasi. Wawancara dilakukan kepada kepala sekolah dan guru kelas IV, observasi dilakukan kepada guru dan peserta didik kelas IV, sementara dokumentasi dilakukan selama proses kegiatan berlangsung. Penelitian ini dilaksanakan mulai dari tahap perencanaan pada bulan Agustus 2024 hingga direncanakan selesai pada bulan Juni 2025. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) penanaman karakter dilakukan melalui tiga sesi utama yaitu Edukasi Kesehatan dan Lingkungan, Senam Sehat Bersama, dan Pemeliharaan Lingkungan Sekolah; 2) pelaksanaan kegiatan ini didukung oleh sarana prasarana yang memadai, dukungan dari orang tua, partisipasi aktif seluruh warga sekolah, motivasi peserta didik serta pendekatan kreatif dari guru yang mampu meningkatkan keterlibatan emosional peserta didik; 3) karakter gotong royong peserta didik kelas IV tercermin melalui perilaku positif seperti tolong-menolong, kerja sama, kolaborasi, kepedulian, dan sikap berbagi dalam kehidupan sehari-hari.
%D 2025
%A ASFIYATU DZAMBIYAH