@phdthesis{eprintuntirta52113,
           title = {ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI JUMLAH 
PEMBELIAN BUAH (STUDI KASUS DI KELURAHAN SERANG)},
            note = {Fluktuasi permintaan buah di Kota Serang mencerminkan dinamika pola konsumsi masyarakat. Meskipun kesadaran akan pentingnya konsumsi buah pascapandemi dan produksi buah nasional mengalami peningkatan, tingkat konsumsi masyarakat masih tergolong rendah, yang menunjukkan adanya kesenjangan antara ketersediaan dan permintaan buah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh persepsi harga buah, harga kebutuhan pokok lainnya, pendapatan rumah tangga, dan jumlah anggota keluarga terhadap jumlah pembelian buah di Kelurahan Serang. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan 100 responden melalui teknik convenience sampling, serta dianalisis menggunakan uji validitas, reliabilitas, asumsi klasik, dan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi harga buah (X{$_1$}) dan pendapatan rumah tangga (X{$_3$}) berpengaruh signifikan terhadap jumlah pembelian buah, sedangkan harga barang harian lain (X{$_2$}) dan jumlah anggota keluarga (X{$_4$}) tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan. Secara simultan, keempat variabel tersebut mampu menjelaskan 41,2\% variasi dalam perilaku pembelian buah, sementara sisanya sebesar 58,8\% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini.},
          author = {Al lutfia Shinta Putri},
            year = {2025},
          school = {UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA},
             url = {https://eprints.untirta.ac.id/52113/},
        abstract = {Fluctuations in fruit demand in Serang City reflect the dynamics of community consumption. Although awareness of the importance of fruit consumption post-pandemic and national fruit production has increased, public consumption is still low, indicating a gap between fruit availability and demand. This study aims to analyze the influence of perceived fruit prices, prices of other daily goods, household income, and number of family members on the amount of fruit purchases in Serang Subdistrict. The method used is descriptive quantitative with 100 respondents through Convenience sampling, analyzed by validity, reliability, classical assumptions, and multiple linear regression tests. Results show that fruit price perception (X{$_1$}) and household income (X{$_3$}) significantly influence fruit purchase quantity, while prices of daily necessities (X{$_2$}) and family size (X{$_4$}) show no significant effects. Collectively, all four variabels explain 41.2\% of the variance in fruit purchasing behavior while the remaining 58.8\% is attributed to other factors not examined in this study.},
        keywords = {demand, fruit purchase quantity, fruit price perception, household
income}
}