eprintid: 51890 rev_number: 7 eprint_status: archive userid: 69 dir: disk0/00/05/18/90 datestamp: 2025-07-17 07:50:10 lastmod: 2025-07-17 07:50:10 status_changed: 2025-07-17 07:50:10 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Kurnia, Kevin creators_id: 3334150080 contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_name: Alfirano, Alfirano contributors_name: Kartika, Ika contributors_id: 196006232003122001 contributors_id: 197201251998032001 corp_creators: Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa title: PENGARUH DEFORMASI DAN WAKTU TAHAN NITRIDASI TERHADAP PEMBENTUKAN FASA AUSTENIT PADA BAJA TAHAN KARAT AISI 430 DENGAN METODE VACUUM NITRIDING ispublished: unpub subjects: TN divisions: Metalurgi full_text_status: restricted keywords: biomaterial, nitridasi, austenit abstract: Perkembangan material dalam bidang ilmu kedokteran sebagai biomaterial sudah banyak digunakan, permintaan biomaterial berbasis logam diprediksi akan mencapai 272.000 unit pada tahun 2030. Salah satu logam yang sering digunakan sebagai biomaterial adalah SS 316L, kandungan nikel pada baja ini dapat menyebabkan alergi dan juga kanker pada manusia, untuk itu perlu digunakan material lain dengan kandungan nikel yang lebih rendah (bebas nikel). Salah satu solusinya adalah menggunakan baja tahan karat bebas nikel, namun baja tahan karat bebas nikel memiliki sifat magnetik, salah satu cara untuk mengurangi sifat magnetik ini adalah dengan mendifusikan unsur nitrogen. Metode yang bisa digunakan untuk mendifusikan nitrogen adalah dengan gas nitriding. Pada penelitian ini, baja tahan karat feritik AISI 430 dikenakan proses canai dingin dengan variasi reduksi ukuran sebesar 30%, 50%, dan 70%, kemudian sampel didinginkan cepat dengan media air setelah dinitridasi pada temperatur tetap sebesar 1200°C dengan memvariasikan waktu tahan proses nitridasi selama 5 jam, 7 jam, dan 9 jam. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses canai dingin dan nitridasi mempengaruhi sifat mekanik dan struktur mikro material. Kuat tarik tertinggi diperoleh pada sampel dengan reduksi ukuran 30% dan dinitridasi selama 5 jam sebesar 522 Mpa. Kekerasan tertinggi (100 μm dari permukaan) diperoleh pada sampel dengan reduksi ukuran sebesar 50% dan dinitridasi selama 7 jam sebesar 597,2 HV. Berdasarkan hasil analisa XRD fasa austenit terbentuk pada seluruh sampel, sampel dengan reduksi ukuran 70% dan dinitridasi selama 5 jam memiliki %fraksi volume austenit tertinggi sebesar 93,33%. date: 2020 date_type: completed institution: Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa department: teknik metalurgi thesis_type: sarjana thesis_name: sarjana citation: Kurnia, Kevin (2020) PENGARUH DEFORMASI DAN WAKTU TAHAN NITRIDASI TERHADAP PEMBENTUKAN FASA AUSTENIT PADA BAJA TAHAN KARAT AISI 430 DENGAN METODE VACUUM NITRIDING. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. document_url: https://eprints.untirta.ac.id/51890/1/Skirpsi%20Kevin%20Kurnia_3334150080.pdf