eprintid: 51738 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 69 dir: disk0/00/05/17/38 datestamp: 2025-07-16 02:22:19 lastmod: 2025-07-16 02:22:19 status_changed: 2025-07-16 02:22:19 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: ARDIANSYAH, ADIM creators_id: 3333120001 contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_name: Kulsum, Kulsum contributors_name: Mutaqin, Ade Irman Saeful corp_creators: Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa title: PENGURANGAN BOTTLENECK DENGAN PENDEKATAN THEORY OF CONSTRAINTS PADA BAGIAN PRODUKSI PIPA LONGITUDINAL DI PT. KHI PIPE INDUSTRIES ispublished: unpub subjects: HD subjects: HD28 divisions: Industri full_text_status: restricted keywords: Theory of constraints, Drum Buffer Rope, Bottleneck, Minimasi wip abstract: PT. KHI Pipe Industries adalah salah satu perusahaan manufaktur yang bergerak dalam bidang produksi pipa baja. Kendalala yang dihadapi perusahaan adalah terjadinya bottleneck pada satasiun kerja di lantai produksi, kondisi ini menyebabkan terjadinya over wip pada salahsatu stasiun kerja. Tujuan dari penelitian ini yaitu meminimasi wip yang terdapat pada stasiun kerja yang mengalami kendala over wip atau sering disebut bottleneck dengan tanpa dilakukan penambahan mesin di PT. KHI Pipe Industries Divisi ERW. Sedangkan manfaat dari penelitian ini memberikan masukan dan saran dalam mengurangi bottleneck pada salahsatu stasiun kerja dan memberikan solusi kepada perusahaan untuk mengurangi over wip pada stasiun kerja bottleneck. Metode yang digunakan yang dalam penelitian ini yaitu pendekatan teori kendala atau theory of constraints (TOC). TOC adalah metode yang digunakan untuk mencapai pengurangan besar pada wip, persediaan barang jadi, perbaikan nyata dalam kinerja penjadwalan dan perbaikan subtansial lainnya. Dalam metode TOC ini dilakukan pendekatan Drum Buffer Rope (DBR) langkah pertama yang dilakukan adalah menentukan waktu siklus setiap stasiun kerja yang digunakan untuk memproduksi pipa baja longitudinal (WO349 dan WO350). Selanjutnya dilakukan perhitungan waktu baku setiap stasiun kerja. Berdasarkan waktu baku tersebut dilakukan perhitungan kapasitas setiap stasiun kerja untuk menentukan stasiun kerja mana yang mengalami bottleneck. Kemudian dengan TOC diaplikasikan untuk mengurangi bottleneck pada stasiun kerja tersebut. Hasil dari penelitian ini yaitu kapasitas stasiun kerja dari stasiun leveling sampai flying cut vii off sebanyak 10555 unit pipa/minggu, sedangkan pada stasiun kerja end facing sebanyak 4515 unit pipa/minggu. Over wip terjadi pada stasiun kerja end facing yaitu sebanyak 6040 unit pipa/minggu, setelah dilakukan metode TOC dengan pendekatan DBR maka wip yang terdapat pada stasiun end facing dapat diminimasi menjadi 2521 unit pipa/minggu artinya pengurangan wip pada stasiun end facing sebanyak 3519 unit pipa/minggu date: 2017 date_type: completed institution: Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa department: Teknik Industri thesis_type: sarjana thesis_name: sarjana citation: ARDIANSYAH, ADIM (2017) PENGURANGAN BOTTLENECK DENGAN PENDEKATAN THEORY OF CONSTRAINTS PADA BAGIAN PRODUKSI PIPA LONGITUDINAL DI PT. KHI PIPE INDUSTRIES. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. document_url: https://eprints.untirta.ac.id/51738/1/%E2%80%9CPENGURANGAN%20BOTTLENECK%20DENGAN%20PENDEKATAN%20THEORY%20OF%20CONSTRAINTS%20PADA%20BAGIAN%20PRODUKSI%20PIPA%20LONGITUDINAL%20DI%20PT.%20KHI%20PIPE%20INDUSTRIES%E2%80%9D.pdf