<> "The repository administrator has not yet configured an RDF license."^^ . <> . . . "PENGARUH EKSTRAK SERAI DAPUR \r\nSEBAGAI INHIBITOR ORGANIK TERHADAP \r\nKOROSI BAJA KARBON ST 42 DALAM \r\nLINGKUNGAN ASAM SULFAT 0,1 M"^^ . "Di industri kimia tangki penyimpanan asam sering digunakan untuk \r\nmenampung atau menyimpan larutan asam H2SO4 agar aman, namun terdapat \r\nkemungkinan kecelakaan yang memberikan dampak paparan asam kepada pekerja \r\nindustri. Biasanya kecelakaan yang terjadi, seperti kebocoran dinding tangki akibat \r\nadanya peristiwa korosi yang berbahan logam salah satunya seperti baja karbon ST \r\n42 yang kuat namun cukup rentan korosi. Peristiwa korosi pada kebocoran tangki \r\npenyimpanan asam terjadi selama operasi bongkar muat karena adanya paparan \r\nudara atmosfer yang menyebabkan proses oksidasi, sehingga asam menjadi lebih \r\nlembab, lebih korosif dan dinding tangki baja karbon akan terbentuk produk karat. \r\nOleh karena itu, dibutuhkan pengendalian korosi dilakukan dengan penambahan \r\ninhibitor. Inhibitor ekstrak serai merupakan inhibitor alami karena mengandung \r\nsenyawa antioksidan seperti tanin, terpenoid atau steroid, alkaloid bouchardat, \r\nalkaloid dragendorf, dan memiliki kandungan senyawa fenol yang berpengaruh \r\nmengurangi laju korosi dengan diberikannya inhibitor dalam dosis yang sedikit \r\ndidalam lingkungan korosif larutan H2SO4. Penelitian ini dilakukan untuk \r\nmengetahui pengaruh konsentrasi inhibitor korosi ekstrak serai dapur dan \r\npenambahan waktu perendaman terhadap laju korosi baja ST 42 di dalam media \r\nH2SO4 0,1 M dengan variasi konsentrasi 0, 100, 200, 300, 400, 500 ppm dan 0, 30, \r\n60 menit dilakukan pangujian elektrokimia baik pengujian polarisasi tafel maupun \r\nElectrochemical Impedance Spectrocopy (EIS). Hasil penelitian menunjukkan \r\nbahwa dari penambahan konsentrasi ekstrak serai dapat menurunkan laju korosi \r\nsecara signifikan hingga 10,21 mpy, dimana peningkatan efisiensi inhibisi tertinggi \r\n97,25% pada pengujian tafel dan pada pengujian EIS efisiensi tertinggi sebesar \r\n90,56% dan nilai tahanan transfer muatan sebesar (Rp) 243,6 ohm terjadi pada \r\nkonsentrasi sebesar 500 ppm 60 menit. Inhibitor serai termasuk inhibitor campuran \r\nmelihat dari penurunan nilai rapat arus anodik dan katodik dan pergeseran nilai \r\npotensial korosi ±85mV. Inhibitor serai memenuhi mekanisme adsorpsi langmuir \r\nmelalui adsorpsi kimia dilihat dari hukum termodinamika dengan nilai ∆Goads yang \r\ndihitung berada pada kisaran -23,488 kj/mol hingga -27,665 kj/mol yang nilainya \r\nlebih besar dari -20 kj/mol."^^ . "2022" . . . . "Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa"^^ . . . "teknik metalurgi, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa"^^ . . . . . . . . . <> . . "Tamara Emylia Suci"^^ . "Nurarista"^^ . "Tamara Emylia Suci Nurarista"^^ . . "Gadang"^^ . "Priyotomo"^^ . "Gadang Priyotomo"^^ . . "Yanyan"^^ . "Dwiyanti"^^ . "Yanyan Dwiyanti"^^ . . "Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa"^^ . . . . . . . "PENGARUH EKSTRAK SERAI DAPUR \r\nSEBAGAI INHIBITOR ORGANIK TERHADAP \r\nKOROSI BAJA KARBON ST 42 DALAM \r\nLINGKUNGAN ASAM SULFAT 0,1 M (Text)"^^ . . . "PENGARUH EKSTRAK SERAI DAPUR \r\nSEBAGAI INHIBITOR ORGANIK TERHADAP \r\nKOROSI BAJA KARBON ST 42 DALAM \r\nLINGKUNGAN ASAM SULFAT 0,1 M (Text)"^^ . . . "PENGARUH EKSTRAK SERAI DAPUR \r\nSEBAGAI INHIBITOR ORGANIK TERHADAP \r\nKOROSI BAJA KARBON ST 42 DALAM \r\nLINGKUNGAN ASAM SULFAT 0,1 M (Other)"^^ . . . . . . "PENGARUH EKSTRAK SERAI DAPUR \r\nSEBAGAI INHIBITOR ORGANIK TERHADAP \r\nKOROSI BAJA KARBON ST 42 DALAM \r\nLINGKUNGAN ASAM SULFAT 0,1 M (Other)"^^ . . . . . "HTML Summary of #51184 \n\nPENGARUH EKSTRAK SERAI DAPUR \nSEBAGAI INHIBITOR ORGANIK TERHADAP \nKOROSI BAJA KARBON ST 42 DALAM \nLINGKUNGAN ASAM SULFAT 0,1 M\n\n" . "text/html" . . . "TN Mining engineering. Metallurgy"@en . .