@phdthesis{eprintuntirta50791,
            note = {Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi tingkat kemandirian keuangan daerah pada pemerintah provinsi di Indonesia tahun 2018-2023. Menggunakan pendekatan metode panel statis, hasil estimasi menunjukkan bahwa efektivitas pendapatan asli daerah (PAD) dan produk domestik regional bruto (PDRB) per kapita berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat kemandirian keuangan daerah. Artinya, semakin tinggi efektivitas PAD dan PDRB per kapita, semakin tinggi pula tingkat kemandirian keuangan daerah. Sebaliknya, transfer pemerintah pusat berpengaruh negatif dan signifikan, menunjukkan bahwa ketergantungan terhadap dana transfer justru menurunkan tingkat kemandirian keuangan daerah daerah. Sementara itu, investasi dan belanja modal tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap tingkat kemandirian keuangan. Temuan ini menjadi dasar penting bagi perumusan kebijakan yang lebih berfokus pada optimalisasi sumber-sumber pendapatan daerah, guna memperkuat kemandirian fiskal dan mengurangi ketergantungan terhadap bantuan keuangan dari pemerintah pusat.

Kata Kunci: Efektivitas Pendapatan Asli Daerah, Tingkat Kemandirian Keuangan Daerah, Transfer Pemerintah Pusat, Investasi, Produk Domestik Regional Bruto Per Kapita, Belanja Modal.},
           title = {ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI
TINGKAT KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH PADA
PEMERINTAH PROVINSI DI INDONESIA TAHUN 2018-2023},
            year = {2025},
          school = {Universits Sultan Ageng Tirtayasa},
          author = {Anggun Mugi Rahayu},
        abstract = {This study aims to analyze the factors influencing the level of regional
financial independence in provincial governments in Indonesia during the period
2018?2023. Using a static panel method approach, the estimation results indicate
that the effectiveness of locally-generated revenue (PAD) and gross regional
domestic product (GRDP) per capita have a positive and significant effect on
regional financial independence. In other words, the higher the effectiveness of
PAD and GRDP per capita, the higher the level of regional financial independence.
Conversely, central government transfers have a negative and significant effect,
indicating that dependence on transfer funds actually reduces regional financial
independence. Meanwhile, investment and capital expenditure have no significant
effect on financial independence. These findings serve as an important basis for
policy formulation that focuses more on optimizing local revenue sources in order
to strengthen fiscal independence and reduce dependence on financial assistance
from the central government.},
             url = {https://eprints.untirta.ac.id/50791/},
        keywords = {Effectiveness of Locally Generated Revenue, Regional Financial
Independence, Central Government Transfers, Investment, Gross
Regional Domestic Product per Capita, Capital Expenditure. 
Efektivitas Pendapatan Asli Daerah, Tingkat Kemandirian Keuangan
Daerah, Transfer Pemerintah Pusat, Investasi, Produk Domestik
Regional Bruto Per Kapita, Belanja Modal.}
}