TY  - THES
AV  - restricted
N2  - Walijamaliha dance is one of the cultures in the form of traditional dances typical of Banten Province that can be used as an object of ethnomathematics. Ethnomathematics is known as an update in mathematics education that connects mathematics with the culture that exists in the community. This study aims to explore in-depth information about fundamental mathematical activities according to Bishop and the mathematical concepts applied in the walijamaliha Banten dance movements. In addition, the mathematical concepts applied are made into test items based on mathematical literacy skills that are adjusted to the material in mathematics learning in schools. Then face validity is also carried out by experts to determine the validity of the test items. This type of research is qualitative research using an ethnographic approach. Data collection methods are carried out by interviews, observation, and documentation. Data analysis techniques used include data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The findings in this study indicate that there are fundamental mathematical activities according to Bishop which include counting, playing, determining location, measuring, designing, and explaining. In addition, the mathematical concepts applied in this dance include geometric concepts consisting of line and angle material, quadrilaterals and triangles, circles, curved sided solids, and geometric transformations. The questions created have obtained valid results based on face validity carried out by experts. This shows that the components of the walijamaliha Banten dance can be combined and applied in the context of mathematics education in schools.
M1  - sarjana
ID  - eprintuntirta50761
Y1  - 2025///
PB  - UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
N1  - Tari walijamaliha merupakan salah satu kebudayaan berupa tari tradisional khas Provinsi Banten yang dapat dijadikan sebagai objek etnomatematika. Etnomatematika dikenal sebagai suatu pembaruan dalam pendidikan matematika yang menghubungkan antara matematika dengan budaya yang ada di lingkungan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menggali informasi secara mendalam tentang aktivitas fundamental matematis menurut Bishop dan konsep-konsep matematika yang diterapkan dalam gerak tari walijamaliha Banten. Selain itu, konsep matematika yang diterapkan dibuat ke dalam butir soal berdasarkan kemampuan literasi matematika yang disesuaikan dengan materi dalam pembelajaran matematika di sekolah. Kemudian dilakukan juga validitas muka (face validity) oleh ahli untuk mengetahui kevalidan dari butir soal tersebut.Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan etnografi. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penemuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat aktivitas fundamental matematis menurut Bishop yang meliputi aktivitas menghitung, bermain, menentukan lokasi, mengukur, merancang, dan menjelaskan. Selain itu, konsep matematika yang diterapkan dalam tari ini meliputi konsep geometri yang terdiri dari materi garis dan sudut, segiempat dan segitiga, lingkaran, bangun ruang sisi lengkung, dan transformasi geometri. Adapun butir soal yang dibuat sudah mendapatkan hasil yang valid berdasarkan validitas muka yang dilakukan oleh ahli. Hal ini menunjukkan bahwa komponen pada tari walijamaliha Banten dapat dipadukan dan diterapkan dalam konteks pendidikan matematika di sekolah.
UR  - https://eprints.untirta.ac.id/50761/
TI  - EKSPLORASI ETNOMATEMATIKA TERHADAP GERAK TARI
WALIJAMALIHA BANTEN
EP  - 229
A1  - MUZNI, ANA AMALIA
KW  - Ethnomathematics
KW  -  Walijamaliha Banten Dance Movements. 
Etnomatematika
KW  -  Gerak Tari Walijamaliha Banten
ER  -