%K Fiber Optic, GPON, Power Link Budget, Rise Time Budget %T RANCANG BANGUN JARINGAN FIBER OPTIC DENGAN TEKNOLOGI GPON DI GEDUNG BPKAD, BAPPEDA, DAN SATPOL-PP KOTA CILEGON %L eprintuntirta50723 %D 2021 %A M. Arief Rahman %I Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa %X Fiber optic merupakan salah satu media transmisi yang memenuhi kebutuhan internet dengan bandwidth yang besar dan banyak digunakan di Indonesia, salah satunya di Kota Cilegon yang merupakan salah satu daerah di Provinsi Banten. Kota Cilegon memliki 41 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), beberapa diantaranya masih menggunakan internet dengan media transmisi gelombang radio sehingga perlu dilakukan upgrade jaringan menggunakan fiber optic untuk meningkatkan kualitas pelayanan di SKPD Kota Cilegon, untuk menangani masalah tersebut maka diperlukan suatu jaringan fiber optic yang dapat digunakan di gedung perkantoran. Fiber to the Building (FTTB) merupakan jaringan yang terletak pada perkantoran, yang menggunakan teknologi GPON. Teknologi GPON sebagai salah satu teknologi broadband akses yang mampu melayani kebutuhan tersebut menyediakan bandwidth 2.488 Gbps downstream dan 1.244 Gbps upstream. Penelitian ini membuat perancangan dan simulasi yang dilakukan di tiga gedung SKPD yaitu BAPPEDA, BPKAD, dan SATPOL-PP Kota Cilegon. Parameter yang digunakan pada penelitian ini adalah Power Link Budget dan Rise Time Budget. Berdasarkan hasil perhitungan dan simulasi yang sudah dilakukan di gedung BPKAD, power link budget downlink mendapatkan hasil perhitungan -15,692 dBm dan simulasi -15,597 dBm, sedangkan power link budget uplink didapatkan hasil perhitungan -4,938 dBm dan simulasi -8,311 dBm, untuk rise time budget berdasarkan hasil perhitungan downlink didapatkan 0,2529 ns sedangkan hasil perhitungan uplink didapatkan 0,2489 ns. Hasil yang diperoleh dapat dikatakan layak karena tidak melebihi dari standar jaringan yang ditetapkan.