<> "The repository administrator has not yet configured an RDF license."^^ . <> . . . "PENGARUH TEGANGAN DAN BENTUK KAMPUH PADA \r\nPENGELASAN SMAW TERHADAP LAJU KOROSI \r\nDAN UMUR FATIK BAJA SS400"^^ . "Baja SS400 adalah baja karbon rendah dengan kandungan karbon di bawah 0,3% yang \r\nbanyak digunakan dalam konstruksi lambung kapal laut. Teknologi pengelasan tidak \r\ndapat dipisahkan dalam proses manufaktur kapal. Salah satu metode yang sering \r\ndigunakan pada pengelasan lambung kapal adalah Shielded Metal Arc Welding \r\n(SMAW). Metode pengelasan SMAW banyak digunakan karena dapat menghasilkan \r\nsambungan yang kuat, serta efektif dan mudah digunakan. Pada penelitian ini \r\npengelasan SMAW dilakukan pada plat baja SS400 dengan menggunakan variasi \r\ntegangan dan bentuk kampuh. Penelitian ini mempelajari pengaruh variasi tegangan 20 \r\nV, 22 V, dan 24 V dengan bentuk kampuh single bevel dan single V terhadap laju \r\nkorosi dan umur fatik hasil pengelasan. Struktur mikro hasil pengelasan yang terbentuk \r\npada area base metal terdiri dari kombinasi ferrite dan pearlite, dimana pada area HAZ \r\nfasa pearlite mengalami peningkatan pearlite karena adanya pengaruh panas dari weld \r\nmetal yang dapat dibuktikan pada hasil pengujian kekerasan. Sedangkan pada area \r\nweld metal terdiri dari fasa acicular ferrite, widmanstatten ferrite, ferrite, dan pearlite. \r\nHasil penelitian ini menunjukkan bahwa peningkatan tegangan seiring dengan \r\nkenaikan heat input menghasilkan laju korosi terendah. Spesimen pengelasan dengan \r\ntegangan 20 V dan bentuk kampuh single V memiliki heat input tertinggi sebesar \r\n717,17 J/mm. Nilai laju korosi terendah terjadi pada spesimen pengelasan dengan \r\ntegangan 20 V dan bentuk kampuh single V yaitu sebesar 10,6193 mpy. Nilai \r\nkekerasan didapatkan pada spesimen pengelasan dengan tegangan 20 V dan bentuk \r\nkampuh single V pada weld metal, HAZ, dan base metal berturut-turut sebesar 211,797 \r\nHVN, 171,463 HVN, dan 151,987 HVN. Nilai kekuatan tarik berbanding lurus dengan \r\nnilai kekerasan, sehingga nilai kekuatan tarik juga didapatkan pada spesimen \r\npengelasan dengan tegangan 20 V dan bentuk kampuh single V yaitu sebesar 436,2 \r\nMPa yang kemudian digunakan dalam pengujian fatik. Pengujian fatik menunjukkan \r\nperpatahan dengan nilai siklus (N) yang berbeda-beda pada setiap persen tegangan \r\nyang diberikan. Siklus yang didapatkan pada tegangan pembebanan 60%, 55%, 50%, \r\ndan 45% UTS berturut-turut adalah 106639, 122968, 181392, dan 232081 siklus \r\nhingga spesimen tersebut mengalami perpatahan."^^ . "2021" . . . . "Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa"^^ . . . "teknik metalurgi, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa"^^ . . . . . . . . . <> . . "Yeni Muriani"^^ . "Zulaida"^^ . "Yeni Muriani Zulaida"^^ . . "Aldi Oktavian Satria Dharma"^^ . "Pamungkas"^^ . "Aldi Oktavian Satria Dharma Pamungkas"^^ . . "Suryana"^^ . "Suryana"^^ . "Suryana Suryana"^^ . . "Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa"^^ . . . . . . . "PENGARUH TEGANGAN DAN BENTUK KAMPUH PADA \r\nPENGELASAN SMAW TERHADAP LAJU KOROSI \r\nDAN UMUR FATIK BAJA SS400 (Text)"^^ . . . "PENGARUH TEGANGAN DAN BENTUK KAMPUH PADA \r\nPENGELASAN SMAW TERHADAP LAJU KOROSI \r\nDAN UMUR FATIK BAJA SS400 (Text)"^^ . . . "PENGARUH TEGANGAN DAN BENTUK KAMPUH PADA \r\nPENGELASAN SMAW TERHADAP LAJU KOROSI \r\nDAN UMUR FATIK BAJA SS400 (Other)"^^ . . . . . . "PENGARUH TEGANGAN DAN BENTUK KAMPUH PADA \r\nPENGELASAN SMAW TERHADAP LAJU KOROSI \r\nDAN UMUR FATIK BAJA SS400 (Other)"^^ . . . . . "HTML Summary of #50593 \n\nPENGARUH TEGANGAN DAN BENTUK KAMPUH PADA \nPENGELASAN SMAW TERHADAP LAJU KOROSI \nDAN UMUR FATIK BAJA SS400\n\n" . "text/html" . . . "TN Mining engineering. Metallurgy"@en . .