%0 Thesis
%9 Master
%A Surahman, Lira Amalia
%A Universitas Sultan Ageng Tirtayasa,
%A Fakultas Ekonomi dan Bisnis,
%A Magister Akuntansi,
%B Magister Akuntansi
%D 2024
%F eprintuntirta:48740
%I Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
%K Financial Risk Disclosure, Board Characteristics, Family Ownership,  Financial Performance.  Pengungkapan Risiko Keuangan, Karakteristik Direksi, Kepemilikan  Keluarga, Kinerja Keuangan
%P 160
%T PERAN PEMODERASI KEPEMILIKAN KELUARGA: PENGARUH KARAKTERISTIK DIREKSI TERHADAP TINGKAT PENGUNGKAPAN RISIKO KEUANGAN SERTA IMPLIKASI TERHADAP KINERJA KEUANGAN  (Studi Empiris Industri Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2023)
%U https://eprints.untirta.ac.id/48740/
%X This study aims to examine the level of risk in disclosure practices and the  impact of three board characteristics (director education, board size, and director  age) on financial risk disclosure in the banking industry. This research also  contributes to the literature by testing the moderating effect of family ownership on  the relationship between board characteristics and company risk disclosure, as well  as its implications for financial performance. The population in this study consists  of banking industry companies listed on the Indonesia Stock Exchange for the  period 2016-2023, using a purposive sampling method, resulting in 11 companies  and a total sample of 88 observation data. The analysis techniques used include  multiple regression analysis and MRA testing with SPSS 27 software. The results  show that director education, board size, and director age have a positive effect on  financial risk disclosure. The study also reveals that the moderating variable of  family ownership strengthens the relationship between director education and  financial risk disclosure. Conversely, family ownership moderation weakens the  relationship between board size, director age, and financial risk disclosure.  Furthermore, financial risk disclosure does not affect financial performance.
%Z Penelitian ini bertujuan untuk menguji tingkat risiko praktik pengungkapan  dan pengaruh tiga karakteristik dewan direksi (Pendidikan direksi, ukuran dewan,  dan usia direksi) terhadap pengungkapan risiko keuangan di Industri Perbankan.  Penelitian ini juga menambah literatur dengan menguji pengaruh moderasi  kepemilikan keluarga terhadap hubungan antara karakteristik direksi dan  pengungkapan risiko perusahaan, Serta Implikasinya terhadap Kinerja Keuangan.  Populasi pada penelitian ini menggunakan industri perbankan yang terdaftar di  Bursa Efek Indonesia periode 2016-2023, dengan metode purposive sampling dan  terpilih 11 perusahaan dengan total sampel 88 data observasi. Teknik analisis yang  digunakan, yaitu analisis regresi berganda dan uji MRA dengan software SPSS 27.  Hasil penelitian ini menunjukkan Pendidikan direksi, ukuran direksi dan usia  direksi berpengaruh positif terhadap pengungkapan risiko keuangan. Penelitian ini  juga menunjukkan bahwa variabel moderasi kepemilikan keluarga memperkuat  hubungan antara pendidikan direksi dan pengungkapan risiko keuangan.  Sebaliknya moderasi kepemilikan keluarga memperlemah hubungan antara ukuran  direksi, usia direksi dan pengungkapan risiko keuangan. Serta pengungkapan risiko  keuangan tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan.