%0 Thesis
%9 S1
%A PRATIWI, HANA
%A UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA,
%A FAKULTAS  HUKUM,
%A JURUSAN ILMU HUKUM,
%B ILMU HUKUM
%D 2025
%F eprintuntirta:48342
%I UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
%K Indonesian Migrant Workers, G to G, Social Security, Work  Accident Insurance  Pekerja Migran Indonesia, G to G, Jaminan Sosial, Jaminan  Kecelakaan Kerja
%P 175
%T PEMENUHAN HAK JAMINAN SOSIAL KECELAKAAN KERJA BAGI PEKERJA MIGRAN INDONESIA PADA PROGRAM PENEMPATAN GOVERMENT TO GOVERMENT (G TO G) DI NEGARA KOREA SELATAN DI HUBUNGKAN DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 18 TAHUN 2017 TENTANG PELINDUNGAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA
%U https://eprints.untirta.ac.id/48342/
%X The Indonesian government has established Law Number 18 of 2017 concerning the Protection of Indonesian Migrant Workers as a form of the government's strong commitment to improving the quality of protection for Indonesian Migrant Workers. South Korea is one of the countries that is a collaboration between the Indonesian government and the South Korean government in the G to G program that places Indonesian Migrant Workers. However, in this program the Indonesian government still has shortcomings in providing Social Security services to Indonesian Migrant Workers who experience work accidents. The identification of the problem of this research is, How is the implementation of the protection of Indonesian Migrant Workers in the field of work accident social security for migrant workers in the Government to Government program in South Korea and How is the fulfillment of work accident social security rights for workers and efforts to fulfill the rights of Indonesian Migrant Workers in South Korea. The theory used in this study is the theory of legal protection and the theory of legal responsibility. This study uses an empirical legal method. Using primary data sources in the form of interviews and secondary data sources with qualitative analysis. The results of the study are that the implementation of Work Accident Insurance protection must be carried out with the aim of ensuring that Indonesian Migrant Workers receive health service benefits and monetary compensation and social security responsibilities must be carried out with the obligation to do something that has been regulated in the laws and regulations. The conclusion of this study is that protection of social security that occurs due to work accidents has not been implemented effectively and the fulfillment of social security in the nominal percentage of work accident social security claims is carried out by providing disability benefits that will be obtained by Indonesian Migrant Workers.
%Z Pemerintah Indonesia telah menetapkan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017 Tentang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia sebagai bentuk komitmen kuat pemerintah dalam meningkatkan kualitas pelindungan kepada Pekerja Migran Indonesia. Negara Korea Selatan sebagai salah satu negara yang merupakan kerja sama antara pemerintah Indonesia dengan pemerintah Korea Selatan dalam program G to G yang menempatkan Pekerja Migran Indonesia. Namun dalam program ini Pemerintah Indonesia masih memiliki kekurangan dalam memberikan pelayanan Jaminan Sosial kepada Pekerja Migran Indonesia yang mengalami kecelakaan kerja. Adapun identifikasi masalah penelitian ini ialah, Bagaimana pelaksanaan perlindungan Pekerja Migran Indonesia di bidang jaminan sosial kecelakaan kerja bagi pekerja migran program Government To Government di Korea Selatan dan Bagaimana pemenuhan hak jaminan sosial kecelakaan kerja bagi pekerja dan upaya pemenuhan hak Pekerja Migran Indonesia di Korea Selatan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori perlindungan hukum dan teori tanggung jawab hukum. Penelitian ini menggunakan metode yuridis empiris. Menggunakan sumber data primer berupa wawancara dan sumber data sekunder dengan analisis kualitatif. Hasil penelitian ialah pelaksanaan perlindungan Jaminan Kecelakaan Kerja harus diselenggarakan dengan tujuan menjamin agar Pekerja Migran Indonesia memperoleh manfaat pelayanan kesehatan dan santunan uang dan tanggung jawab jaminan sosial harus dilaksanakan dengan kewajiban berupa melakukan sesuatu yang telah diatur dalam peraturan perundang-undangan. Kesimpulan penelitian ini ialah perlindungan atas jaminan sosial yang terjadi akibat kecelakaan kerja belum telaksana dengan efektif dan pemenuhan jaminan sosial dalam presentase nominal klaim jaminan sosial kecelakaan kerja dilakukan dengan memberikan santunan cacat yang akan diperoleh Pekerja Migran Indonesia.