@phdthesis{eprintuntirta47939, title = {PENAMBAHAN L-TRYPTOPHAN PADA PAKAN UNTUK MENEKAN SIFAT KANIBALISME BENIH IKAN BAUNG (Hemibagrus nemurus)}, school = {UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA}, author = {rafi maulana rasyad}, year = {2025}, note = {Pemenuhan kebutuhan ikan baung di pasar saat ini masih belum terpenuhi karena masih bergantung pada tangkapan dari alam. Upaya yang dapat dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pasar ikan baung yaitu dengan meningkatkan usaha budidaya ikan baung yang pangkalnya yaitu pembenihan. Ketersediaan benih ikan baung yang terbatas selalu menjadi kendala bagi para pembudidaya dengan fokus pembesaran. Penyebab dari terbatasnya ketersediaan benih ikan baung adalah tingginya tingkat kematian pada benih yang diakibatkan oleh tingginya kanibalisme pada stadia larva hingga benih yang berdampak pada tingkat produktivitas budidaya ikan baung. Salah satu upaya menekan tingkat kanibalisme pada benih ikan baung adalah penambahan asam amino esensial berupa L-Tryptophan yang berfungsi sebagai sintesis hormon serotonin sehingga dapat menurunkan agresivitas. Namun pemberian L-Tryptophan dengan dosis yang berlebih dapat menghambat laju pertumbuhan ikan, oleh karena itu pada penelitian kali ini bertujuan untuk menentukan dosis terbaik dalam menekan kanibalisme tanpa menghambat laju pertumbuhan pada benih ikan baung. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2023 - November 2023 dan bertempat di Mini Hacthery BRIN, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dosis L-Tryptophan yang berbeda dan dilakukan 3 kali ulangan. Dosis yang digunakan yaitu 0\%, 0.5\%, 0.6\%, 0.7\%, 0.8\% (\% / kg pakan). Penelitian ini terdiri dari 4 tahapan yaitu persiapan wadah, penebaran ikan uji, pembuatan pakan perlakuan dan pemeliharaan ikan. Parameter yang diamati pada penelitian ini meliputi sintasan, mati normal, indeks kanibalisme, tipe kanibalisme, jumlah konsumsi pakan, efisiensi pemanfaatan pakan, pertumbuhan bobot dan panjang total, laju pertumbuhan bobot dan panjang spesifik, dianalisis menggunakan metode statistik dengan Analysis of variance test (ANOVA), apabila berbeda nyata maka akan diuji lanjut dengan uji Duncan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penambahan L-Tryptophan dengan dosis tertinggi (0,8\% /kg pakan) adalah perlakuan terbaik dalam menekan sifat kanibalisme benih ikan baung tanpa menghambat pertumbuhan. Memiliki nilai sintasan terbaik sebesar 94,07\%, mati normal 2,22\%, indeks kanibalisme terendah sebesar 3,70\%, kanibalisme tipe 1 terendah sebesar 3,70\% dan tidak ada kejadian kanibalisme tipe 2, nilai EPP sebesar 92,93\%, pertumbuhan bobot total 4,51 g, pertumbuhan panjang total 3,33 cm, LPBS 12,88\% /hari dan LPPS 9,51\% /hari. Kualitas air selama penelitian masih sesuai untuk pemeliharaan benih ikan baung.}, url = {https://eprints.untirta.ac.id/47939/}, abstract = {Fullfillment of asian redtail catfish needs in the market can be done by increasing cultivation. The limited availability of Asian redtail catfish seeds has always been an obstacle for cultivators due to the high mortality rate by cannibalism in the larval to seed stages. One effort to reduce cannibalism in asian redtail catfish seeds is the addition of L-tryptophan esensial amino acids which functions as a serotonin hormone synthesis so that it can reduce aggresiveness. However, giving L-Tryptophan in excessive doses can inhibit the growth rate of fish. Therefore this research aims to determine the best dose in reduce cannibalism without inhibiting the growth rate. The research was conducted in July-November 2023, located at the BRIN mini hatchery, Tajurhalang, Bogor. This research used a completely randomized design (RCD) consisting of five different L-Tryptophan dose treatments and was repeated three times. The doses used were 0\%, 0,5\%, 0,6\%, 0,7\%, 0,8\% (\% /kg of feed). This research consisted of four stages, namely preparation of containers, distribution of experimental fish, preparation of treatment feed and maintenance of experimental fish. The results of this research indicated the addition of L-Tryptophan at highest doses (0,8\% /kg of feed) is the best treatment to reduce the cannibalism of asian redtail catfish seeds without inhibiting growth. It has the best survival rate value 94,07\%, normal death 2,22\%, the lowest cannibalism index of 3,70\%, the lowest type 1 cannibalism of 3,70\%, and no type 2 cannibalism incidents, EPP value 92,93\%, total weight growth 4,51 g, total length growth 3,33 cm, LPBS 12,88\% /day and LPPS 9,51\% /day. Water quality during the research was still on the threshold of the optimum maintenance of asian redtail catfish seeds}, keywords = {asian redtail catfish, cannibalism, l-tryptophan baung, kanibalisme, l-tryptophan} }