TY  - THES
TI  - ANALISIS BIAYA DAN PENDAPATAN PADA UMKM INTIP ANGGRAENI (Suatu Kasus di Cisait Kecamatan Kragilan Kabupaten Serang)
N1  - UMKM Intip Anggraeni memproduksi makanan tradisional berupa intip dan
menjadi salah satu contoh usaha yang memanfaatkan potensi lokal. Intip yang
terbuat dari beras dan memiliki cita rasa unik, semakin diminati oleh konsumen,
terutama sebagai cemilan sehat, intip juga merupakan sentra produksi di Kecamatan
Kragilan Kabupaten Serang. Meskipun potensi pasar yang menjanjikan, UMKM
Intip Anggraeni masih menghadapi tantangan dalam mengelola biaya dan
pendapatan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis biaya produksi, penerimaan,
pendapatan, titik impas (BEP), dan efesiensi UMKM Intip Anggraeni. Penelitian
menggunakan analisis deskriptif kuantitatif yang berlokasi di Cisait Kecamatan
Kragilan Kabupaten Serang. Teknik pengambilan data responden yang digunakan
dalam penelitian ini adalah sensus dengan responden yaitu pemilik dan 2 tenaga
kerja UMKM Intip Anggraeni.
Hasil penelitian menunjukkan total biaya yang dikeluarkan sebesar Rp. 2.663.350,
dengan nilai penerimaan sebesar Rp.4.000.000, dan nilai pendapatan sebesar Rp.
1.336.650. Nilai BEP (Unit) sebanyak 184 unit, nilai BEP (Rupiah) sebesar Rp.
917.551. Nilai Efisiensi R/C ratio sebesar 1,5 menunjukkan bahwa UMKM Intip
Anggraeni ini efisien dan layak untuk dilanjutkan (R/C ratio > 1).
Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan melakukan pencatatan keuangan secara
teratur, agar mengetahui pendapatan dan kerugian dalam usahanya, dan diharapkan
dapat mempertahankan serta meningkatkan tingkat efisiensi dan penerimaan. Untuk
memaksimalkan hasil pendapatan, disarankan untuk meningkatkan strategi dan
pemasaran produk intip.
Y1  - 2025///
M1  - sarjana
A1  - Juhayatun Ajlah, Mila
ID  - eprintuntirta47666
KW  - costs
KW  -  income
KW  -  MSMEs Fried Peek Anggraeni
EP  - 68
AV  - restricted
PB  - Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
UR  - https://eprints.untirta.ac.id/47666/
N2  - MSMEs Fried Peek Anggraeni is a production center in Kragilan District, Serang Regency. Even though the market potential is promising, MSMEs Fried Peek Anggraeni still faces challenges in managing costs and income. This research aims to analyze production costs, revenue, income, break even point (BEP), and efficiency of MSMEs Fried Peek Anggraeni. This research was carried out from December 2024 to January 2025, located in Cisait, Kragilan District, Serang Regency. Primary data was obtained from interviews and direct observation, secondary data was obtained from books, journal, articles and other relevant matters. The respondent data collection technique used in this research was a census with respondents namely the owner and 2 workers of  MSMEs Fried Peek Anggraeni. The research results show that the total costs incurred were Rp. 2,663,350, with a revenue value of Rp. 4,000,000, and an income value of Rp. 1,336,650. The BEP (Unit) value is 184 units, the BEP (Rupiah) value is IDR. 917,551. An R/C Ratio Efficiency Value of 1.5 indicates that the MSMEs Fried Peek Anggraeni is efficient and worthy of being continued (R/C Ratio > 1). Based on the research results, MSMEs Fried Peek Anggraeni can maintain the level of efficiency and increase income from the business.
ER  -