%A SINTIA EKA PUTRI
%D 2025
%O Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan e-modul interaktif berbasis Profil 
Pelajar Pancasila pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) 
kelas IV. Pengembangan e-modul ini didasarkan pada pentingnya penggunaan 
media pembelajaran digital yang mendukung pembentukan karakter sesuai dengan 
nilai-nilai Pancasila. Penelitian ini menggunakan model pengembangan Borg and 
Gall, yang terdiri dari sepuluh tahap yang dimodifikasi menjadi enam tahap, mulai 
dari penelitian awal hingga penyebaran produk. Data dikumpulkan melalui 
wawancara, observasi, dan angket yang melibatkan guru dan siswa kelas IV sebagai 
subjek penelitian. Validasi dilakukan oleh ahli materi, ahli media, dan ahli bahasa 
untuk memastikan kelayakan e-modul. Hasil penelitian menunjukkan bahwa e�modul interaktif ini sangat layak digunakan, dengan tingkat kepraktisan dan 
keefektifan yang tinggi. E-modul ini tidak hanya meningkatkan pemahaman siswa 
terhadap materi IPAS, tetapi juga mengintegrasikan nilai-nilai Profil Pelajar 
Pancasila, seperti gotong royong, kemandirian, dan berpikir kritis. Kesimpulan dari 
penelitian ini adalah bahwa e-modul interaktif berbasis Profil Pelajar Pancasila 
dapat menjadi alternatif solusi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran yang 
relevan dengan kebutuhan peserta didik.
%L eprintuntirta47587
%T PENGEMBANGAN E-MODUL INTERAKTIF BERBASIS PROFIL 
PELAJAR PANCASILA MATA PELAJARAN IPAS KELAS IV SDN 02 
TAKTAKAN KOTA SERANG
%K interactive e-module, Pancasila Student Profile, Borg and Gall, Science
and Social Studies
e-modul interaktif, Profil Pelajar Pancasila, Bord and Gall, IPAS
%X This study aims to develop an interactive e-module based on the Pancasila Student 
Profile for fourth-grade Science and Social Studies (IPAS) subjects. The 
development of this e-module is grounded in the importance of utilizing digital 
learning media that support character building in accordance with Pancasila values. 
This research adopts the Borg and Gall development model, which consists of ten 
stages, modified into six stages, ranging from preliminary research to product 
dissemination. Data were collected through interviews, observations, and 
questionnaires involving fourth-grade teachers and students as research subjects. 
Validation was conducted by subject matter experts, media experts, and language 
experts to ensure the feasibility of the e-module. The results of the study indicate 
that the interactive e-module is highly feasible for use, with high levels of 
practicality and effectiveness. The e-module not only enhances students’ 
understanding of IPAS material but also integrates the values of the Pancasila 
Student Profile, such as collaboration, independence, and critical thinking. This 
study concludes that the interactive e-module based on the Pancasila Student Profile 
can serve as an alternative solution to improving the quality of learning that aligns 
with students' needs.
%I UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA