%0 Thesis %9 S1 %A Agustian, Indra %A UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA, %A FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN, %A PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA, %B PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA %D 2023 %F eprintuntirta:47025 %I UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA %K swear references, emotive function, podcasts referensi makian, fungsi emotif, podcast %P 404 %T UNGKAPAN MAKIAN DALAM PODCAST MUSUH MASYARAKAT PADA APLIKASI NOICE PERIODE SEPTEMBER 2021 %U https://eprints.untirta.ac.id/47025/ %X This study aims to describe Indonesian swearing references and emotive function of language. The method in this study uses a qualitative descriptive method. The data source was obtained from the transcription of the speech in the “Musuh Masyarakat” podcast on the Noice application. The data collection technique used in this research is the listening method with the basic tapping technique and the advanced technique in the form of note-taking. This study uses a pragmatic equivalent method with the basic technique of sorting the determinants (PUP) and advanced techniques in the form of contextual analysis and lexical analysis. The results showed that there were 38 references to swearing-in Indonesian, which in detail can be described as follows: (1) references to swearing in the state of 11 data; (2) references of 2 professional swear words; (3) body parts swear references as much as 5 data; and (4) animal abuse references as much as 3 data. Then, research based on the emotive function of language found as many as 38 data, which in detail can be described as follows: (1) irritated emotive function of 15 data; (2) confused emotive function as much as 8 data; (3) astonishing emotive function as much as 3 data; (4) surprised emotive function by 5 data; (5) sad emotive function as much as 1 data; and (6) insulting emotive function as much as 6 data. %Z Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan referensi makian bahasa Indonesia dan fungsi emotif bahasa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Sumber data diperoleh dari transkripsi tuturan dalam podcast “Musuh Masyarakat” pada aplikasi Noice. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode simak dengan teknik dasar sadap dan teknik lanjutan berupa teknik catat. Penelitian ini menggunakan metode padan pragmatis dengan teknik dasar pilah unsur penentu (PUP) dan teknik lanjutan berupa analisis kontekstual dan analisis leksikal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa referensi makian bahasa Indonesia ditemukan sebanyak 21 data, yang secara rinci dapat dipaparkan sebagai berikut: (1) referensi makian keadaan sebanyak 11; (2) referensi makian profesi sebanyak 2 data; (3) referensi makian bagian tubuh sebanyak 5 data; dan (4) referensi makian binatang sebanyak 3 data. Kemudian penelitian berdasarkan fungsi emotif bahasa ditemukan sebanyak 38 data, yang secara rinci dapat dipaparkan sebagai berikut: (1) fungsi emotif kesal sebanyak 15 data; (2) fungsi emotif bingung sebanyak 8 data; (3) fungsi emotif heran sebanyak 3 data; (4) fungsi emotif terkejut sebanyak 5 data; (5) fungsi emotif sedih sebanyak 1 data; dan (6) fungsi emotif menghina sebanyak 6 data.