@phdthesis{eprintuntirta46989, author = {Talitha Amanda Kurnia}, note = {Keberlanjutan UMKM atau keberlanjutan usaha merupakan kemampuan suatu perusahaan dalam menjalankan, mempertahankan dan mengembangkan suatu usaha untuk jangka waktu yang lama. Terjadinya keberlanjutan usaha didukung melalui berbagai faktor yang diantaranya yaitu literasi keuangan dan teknologi keuangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji keberpengaruhan literasi keuangan dan teknologi keuangan terhadap keberlanjutan UMKM. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini merupakan UMKM yang terdaftar di Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Kota Serang dan aktif beroperasi selama 5 tahun terakhir dengan periode tahun 2019-2023. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive random sampling method dan diperoleh sebanyak 63 UMKM. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari para pelaku UMKM di kota Serang. Metode yang digunakan untuk menguji hipotesis pada penelitian ini adalah metode Partial Least Square?Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa literasi keuangan dan teknologi keuangan memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap keberlanjutan UMKM.}, school = {UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA}, title = {PENGARUH LITERASI KEUANGAN DAN TEKNOLOGI KEUANGAN TERHADAP KEBERLANJUTAN UMKM}, year = {2024}, url = {https://eprints.untirta.ac.id/46989/}, abstract = {MSME sustainability or business sustainability is the ability of a company to run, maintain and develop a business for a long period of time. The occurrence of business sustainability is supported through various factors including financial literacy and financial technology. The purpose of this study is to test the influence of financial literacy and financial technology on the sustainability of MSMEs. The population used in this study is MSMEs registered with the Serang City Cooperative, Industry and Trade Office and has been actively operating for the last 5 years with the period 2019-2023. The sampling technique used is the purposive random sampling method and 63 MSMEs are obtained. This study is a quantitative study using primary data obtained from MSME actors in the city of Serang. The method used to test hypotheses in this study is the partial least square?Structural Equation Modelling (PLS-SEM) method. The results show that financial literacy and financial technology have a positive and significant influence on the sustainability of MSMEs.}, keywords = {Business Sustainability, Financial Literacy, Financial Technology Keberlanjutan Usaha, Literasi Keuangan, Teknologi Keuangan} }