%0 Thesis %9 S1 %A Nurul Nisa, Zehan %A UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA, %A FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN, %A JURUSAN PENDIDIKAN KHUSUS, %B PENDIDIKAN KHUSUS %D 2024 %F eprintuntirta:44578 %I UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA %K Mentally Disabled Children, Independent Curriculum, Self- Development Anak Tunagrahita, Kurikulum Merdeka, Bina Diri %P 201 %T ANALISIS IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA DALAM PEMBELAJARAN BINA DIRI PADA ANAK TUNAGRAHITA TINGKAT SD DI SEKOLAH KHUSUS PANDITA %U https://eprints.untirta.ac.id/44578/ %X The curriculum is a plan that contains learning objectives that must be achieved by students. The Pandita school curriculum refers to the independent curriculum. This research focuses on the implementation of the independent curriculum in self-development learning for mentally retarded children at elementary school level with the aim of knowing the process of implementing the independent curriculum in self-development learning, supporting and inhibiting factors. This research was carried out in July 2024. The method used was a descriptive qualitative method by conducting interviews, observation and documentation. Data validity is carried out by data triangulation. Pandita special school educators' understanding of the objectives, materials, methods and evaluation of learning regarding the independent curriculum is quite good, because in implementing self-development learning in the classroom almost all Pandita special school educators have implemented the rules set by the Ministry of Education and Culture regarding independent curriculum. Educators' understanding of the objectives, methods and evaluation of self-development learning is in accordance with the established rules, however for the coaching learning materials of the 3 educators, only 2 educators use teaching modules. %Z Kurikulum merupakan perencanaan yang berisi tentang tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh siswa. Kurikulum sekolah Pandita mengacu pada kurikulum merdeka. Penelitian ini berfokus pada implementasi kurikulum merdeka pada pembelajaran bina diri anak tunagrahita tingkat SD dengan tujuan untuk mengetahui proses implementasi kurikulum merdeka pada pembelajaran bina diri, faktor pendukung dan penghambat. Penelitian ini dilaksanakan pada Juli 2024. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan cara melakukan wawancara, observasi dan dokumentasi. Keabsahan data dilakukan dengan cara triangulasi data. Pemahaman pendidik sekolah khusus Pandita mengenai tujuan, materi, metode dan evaluasi pembelajaran tentang kurikulum merdeka sudah terbilang cukup baik, karena dalam mengimplementasikan pembelajaran bina diri di dalam kelas hampir seluruh pendidik sekolah khusus Pandita telah menerapkan aturan-aturan yang telah ditetapkan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan mengenai kurikulum merdeka. Pemahaman pendidik mengenai tujuan, metode dan evaluasi pembelajaran bina diri sudah sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan, akan tetapi untuk materi pembelajaran bina dari 3 pendidik hanya 2 pendidik saja yang menggunakan modul ajar.