TY - THES N2 - This research aims to analyze the influence of human development, agglomeration, investment and labor force indices on economic development inequality in Banten province in 2018-2022. The type of data used is secondary data provided by the Central Statistics Agency (BPS) of Banten Province. The data analysis techniques used are Klassen Typology, Panel Data Analysis, Panel Data Regression Model Estimation, and Panel Data Regression Model Testing using the Chow Test and Hausman Test. The results of this research are that the Human Development Index (HDI) does not have a significant positive influence on the level of economic development inequality in Banten Province in the 2018- 2022 period, so that increasing the HDI does not directly contribute to reducing economic development inequality in the region. Agglomeration has a positive and significant influence on the level of inequality in economic development in Banten Province in the 2018-2022 period so that agglomeration in several regions can strengthen inequality in economic development in the province. Investment does not have a significant positive influence on the level of economic development inequality in Banten Province in the 2018-2022 period, so investment does not significantly contribute to reducing economic development inequality in the region. The labor force does not have a significant influence on the level of economic development inequality in Banten Province in the 2018- 2022 period, so the labor force does not directly influence the level of economic development inequality in the region. PB - Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Y1 - 2023/// UR - https://eprints.untirta.ac.id/44398/ KW - Human Development Index KW - Agglomeration KW - Investment KW - Labor Force Indeks Pembangunan Manusia KW - Aglomerasi KW - Investasi KW - Angkatan Kerja AV - restricted EP - 142 M1 - sarjana TI - PENGARUH INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA, AGLOMERASI, INVESTASI, DAN ANGKATAN KERJA TERHADAP KETIMPANGAN PEMBANGUNAN EKONOMI DI PROVINSI BANTEN TAHUN 2018-2022 A1 - Nurul J, Aniatun N1 - Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh indeks pembangunan manusia, aglomerasi, investasi, dan angkatan kerja terhadap ketimpangan pembangunan ekonomi di provinsi banten tahun 2018-2022. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang telah disediakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten. Teknik analisis data yang digunakan adalah Tipologi Klassen, Analisis Data Panel, Estimasi Model Regresi Data Panel, dan Pengujian Model Regresi Data Panel dengan cara Uji Chow dan Uji Hausman. Hasil dari penelitian ini adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tidak memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap tingkat ketimpangan pembangunan ekonomi di Provinsi Banten pada periode 2018-2022, sehingga peningkatan IPM tidak secara langsung berkontribusi dalam mengurangi ketimpangan pembangunan ekonomi di wilayah tersebut. Aglomerasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat ketimpangan pembangunan ekonomi di Provinsi Banten pada periode 2018-2022 sehingga adanya aglomerasi di beberapa wilayah dapat memperkuat ketimpangan dalam pembangunan ekonomi di provinsi tersebut. Investasi tidak memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap tingkat ketimpangan pembangunan ekonomi di Provinsi Banten pada periode 2018-2022, sehingga investasi tidak secara signifikan berkontribusi dalam mengurangi ketimpangan pembangunan ekonomi di wilayah tersebut. Angkatan kerja tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat ketimpangan pembangunan ekonomi di Provinsi Banten pada periode 2018-2022, sehingga angkatan kerja tidak secara langsung mempengaruhi tingkat ketimpangan pembangunan ekonomi di wilayah tersebut. ID - eprintuntirta44398 ER -