%0 Thesis
%9 S1
%A CAHYANINGTIAS, PUTRI
%A UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA,
%A FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK,
%A JURUSAN ADMINISTRASI PUBLIK,
%B ADMINISTRASI PUBLIK
%D 2024
%F eprintuntirta:44158
%I UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
%K Strategy, Waste Management, Rawa Kucing Landfill  Strategi, Pengelolaan Sampah. TPA Rawa Kucing
%P 259
%T STRATEGI PENGELOLAAN SAMPAH OLEH DINAS LINGKUNGAN HIDUP KOTA TANGERANG DI TEMPAT PEMROSESAN AKHIR (TPA) RAWA KUCING TAHUN 2023
%U https://eprints.untirta.ac.id/44158/
%X This research focus on waste management at the Rawa Kucing landfill, Tangerang City. It can be seen from the problem of lack of facilities and infrastructure, the final processing technology is not optimal, the limited land for final processing, Waste control is not optimal, and the implementation of exiting programs is not optimal. The purpose of this study is to find out the waste management strategy by the Tangerang City Environment Agency at the Rawa Kucing Landfill. This study uses the SWOT Matrix Analysis model proposed by Freddy Rangkuti (2014:20), including strengths, weaknesses, opportunities, and threats. This theory used to help identify internal and external factors of the organization and then analyzed to be able to produce alternative strategies in waste management at the Rawa Kucing Landfill in Tangerang City.The method in this study is descriptive qualitative, for data collection techniques that used are observation, interviews, documentation, and literature studies. The validity test of data in this study uses membercheck and triangulation. The results of the study revealed the internal and external factors of DLH Tangerang City, where the internal factors of commitment and communication in waste management are good but not balanced with adequate facilities and infrastructure, and the budget is quite limited. On external factors, it was found that long queues of garbage trucks and suboptimal waste technology are serious threats and there are opportunities with cooperation with companies in the development of PSEL technology in Tangerang City. An alternative strategy recommended by the researcher is to increase the use of technology and improve the transportation of sorted waste.
%Z Penelitian ini berfokus pada Pengelolaan persampahan di Kota Tangerang. Terlihat dari permasalahan kurangnya sarana dan prasarana, teknologi pemrosesan akhir belum optimal, terbatasnya lahan tempat pemrosesan akhir, pengawasan yang belum optimal, dan pelaksanaan program yang sudah ada belum optimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pengelolaan sampah oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang di TPA Rawa Kucing. Penelitian ini menggunakan model Analisis Matriks SWOT yang dikemukakan oleh Freddy Rangkuti (2014:20), meliputi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman. Penggunaan teori ini untuk membantu mengidentifikasi faktor internal dan eksternal organisasi kemudian dianalisis untuk dapat menghasilkan alternatif strategi dalam pengelolaan sampah di TPA Rawa Kucing Kota Tangerang. Metode pada penelitian ini adalah kualitatif deskriptif, teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Uji keabsahan data pada penelitian ini menggunakan membercheck dan Triangulasi. Hasil penelitian, mengungkapkan faktor internal dan eksternal DLH Kota Tangerang, dimana pada faktor internal komitmen dan komunikasi dalam pengelolaan persampahan sudah baik namun tidak diimbangi dengan sarana dan prasarana yang memadai serta anggaran cukup terbatas. Pada faktor eksternal ditemukan bahwa antrian panjang truk sampah dan belum optimalnya tekonologi persampahan menjadi ancaman serius dan terdapat peluang dengan kerjasama dengan perusahaan dalam pembangunan teknologi PSEL di Kota Tangerang. Alternatif strategi yang direkomendasikan peneliti, yaitu meningkatkan penggunaan teknologi dan peningkatan layanan angkutan sampah terpilah.