@phdthesis{eprintuntirta43623, school = {Universitas Sultan Ageng Tirtayasa}, note = {Taekwondo identik dengan ilmu beladiri yang menggunakan kaki sebagai alat penyerang dan memiliki banyak variasi tendangan. Dwi hurigi dan dwi chagi adalah salah satu teknik tendangan, tetapi masih belum diketahui dan belum jelas apakah kedua tendangan tersebut berkontribusi untuk mencetak poin sehingga atlet meraih kemenangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi tendangan dwi hurigi dan dwi chagi dalam meraih kemenangan pada pertandingan taekwondo Pangkostrad Cup 2024 kategori kyorugi. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh atlet putra dan putri yang mengikuti pertandingan taekwondo Pangkostrad Cup 2024 kategori kyorugi. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah banyaknya partai pertandingan semifinal dan final yaitu 60 partai dengan jumlah 79 atlet dan menggunakan teknik Purposive Sampling. Instrumen yang digunakan adalah lembar penilaian jumlah tendangan, dengan teknik pengambilan data menggunakan metode observasi atau pengamatan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan tentang analisis tendangan dwi hurigi dan dwi chagi untuk meraih kemenangan dalam kejuaraan Taekwondo Pangkostrad Cup 2024 pada kategori junior dengan hasil kontribusi tendangan dwi hurigi sebesar 73\% dan tendangan dwi chagi sebesar 69\%. Dapat disimpulkan bahwa tendangan dwi hurigi lebih banyak berkontribusi untuk meraih kemenangan dibandingkan tendangan dwi chagi pada kejuaraan taekwondo Pangkostrad Cup 2024.}, title = {ANALISIS TENDANGAN DWI HURIGI DAN DWI CHAGI UNTUK MERAIH KEMENANGAN PADA PERTANDINGAN TAEKWONDO KATEGORI KYORUGI (Studi Analisis Tendangan Dwi Hurigi dan Dwi Chagi Untuk Meraih Kemenangan pada Pertandingan Taekwondo Pangkostrad Cup 2024 Kategori Kyorugi)}, author = {Putri Fatkha Mega}, year = {2024}, abstract = {Taekwondo is synonymous with martial arts that uses the foot as an attacking tool and has many variations of kicks. Dwi hurigi and dwi chagi are one of the kicking techniques, but it is still unknown and unclear whether the two kicks contribute to scoring points so that athletes win. This study aims to determine the contribution of dwi hurigi and dwi chagi kicks in winning the 2024 Pangkostrad Cup taekwondo match in the kyorugi category. The method used is descriptive quantitative. The population used in this study were all male and female athletes who participated in the 2024 Pangkostrad Cup taekwondo match in the kyorugi category. The number of samples in this study was the number of semifinal and final matches, namely 60 matches with a total of 79 athletes and using Purposive Sampling technique. The instrument used is a kick number scoring sheet, with data collection techniques using observation or observation methods. Based on the results of research conducted on the analysis of dwi hurigi and dwi chagi kicks to win the 2024 Taekwondo Pangkostrad Cup championship in the junior category with the results of the contribution of the dwi hurigi kick of 73\% and the dwi chagi kick of 69\%. It can be concluded that the dwi hurigi kick contributes more to winning than the dwi chagi kick in the Pangkostrad Cup 2024 taekwondo championship.}, keywords = {Event, Dwi Hurigi, Dwi Chagi Pertandingan, Dwi hurigi, Dwi Chagi}, url = {https://eprints.untirta.ac.id/43623/} }