<> "The repository administrator has not yet configured an RDF license."^^ . <> . . . "STUDI REKAYASA BIO INHIBITOR DARI SILIKA ABU SEKAM PADI DAN EKSTRAK DAUN BELIMBING WULUH (Avverhoa bilimbi L.) UNTUK MENGHAMBAT LAJU KOROSI PADA MILD STEEL"^^ . "Sekam padi (rice husk/rice hull) atau kulit gabah adalah bagian terluar dari\r\nbiji padi yang memiliki kandungan silika terbanyak yaitu sekitar 18 – 22,3%\r\ndibandingkan dengan hasil samping pengolahan padi lainnya. Sedangkan daun\r\nbelimbing wuluh memiliki kandungan tanin sebesar 4 – 8%. Silika dan juga tanin\r\ndari kedua bahan tersebut dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan larutan\r\ninhibitor organik yang tentunya ramah lingkungan. Korosi merupakan penurunan\r\nmutu atau kualitas dari material logam yang diakibatkan keadaan lingkungan\r\nsekitarnya, biasanya kondisi asam maupun lembab yang mendegradasi permukaan\r\nlogam tersebut menjadi suatu logam dengan karat sebagai suatu reaksi\r\nelektrokimia. Pada penelitian ini, digunakan bahan dasar yang alami dan ramah\r\nlingkungan dalam pembuatan larutan bio inhibitor korosi. Bio inhibitor korosi\r\nmerupakan salah satu upaya untuk menghambat korosi. Tujuan penelitian ini\r\nadalah untuk mengolah limbah abu sekam padi menjadi alternatif bio inhibitor\r\nkorosi yang bermanfaat, mengekstrak bahan alam khususnya daun belimbing\r\nwuluh sebagai bahan pendukung dalam pembuatan bio inhibitor korosi,\r\nmengetahui efektifitas laju penghambatan korosi pada mild steel dari bio inhibitor\r\ndengan cara pengamatan efisiensi inhibisi dan besarnya laju korosi setelah\r\ndilakukan pengujian weight loss. Variasi yang digunakan adalah bahan dasar\r\npembuatan bio inhibitor korosi, konsentrasi bio inhibitor korosi dan waktu\r\nperendaman sampel. Analisa atau uji yang dilakukan pada percobaan ini adalah\r\nAnalisa FTIR, SEM, XRD, fitokimia dan analisa kadar tannin. Laju korosi pada\r\nsampel mild steel tertinggi yaitu 119,9893843 mpy dengan bio inhibitor 10 ppm\r\ndan perendaman selang waktu 3 jam selama 12 jam, laju korosi terendah yaitu\r\n19,99823071 mpy dengan bio inhibitor 50 ppm dan perendaman selang waktu 9\r\njam selama 36 jam. Efisiensi inhibisi tertinggi, yaitu 92,62 % dengan bio inhibitor\r\n50 ppm dan perendaman selang waktu 9 jam selama 36 jam, serta terendah yaitu\r\n57,14 % dengan bio inhibitor 10 ppm dan lama waktu perendaman selang waktu 3\r\njam selama 12 jam."^^ . "2021" . . . . "Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa"^^ . . . "Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa"^^ . . . . . . . . . . . . . "ALFIAN"^^ . "AGUSTIAN"^^ . "ALFIAN AGUSTIAN"^^ . . "Fatah"^^ . "Sulaiman"^^ . "Fatah Sulaiman"^^ . . "AULIA UTAMI"^^ . "HERAWATI"^^ . "AULIA UTAMI HERAWATI"^^ . . "Jurusan Teknik Kimia"^^ . . . "Universitas Sultan Ageng Tirtayasa"^^ . . . . . . . "STUDI REKAYASA BIO INHIBITOR DARI SILIKA ABU SEKAM PADI DAN EKSTRAK DAUN BELIMBING WULUH (Avverhoa bilimbi L.) UNTUK MENGHAMBAT LAJU KOROSI PADA MILD STEEL (Text)"^^ . . . "STUDI REKAYASA BIO INHIBITOR DARI SILIKA ABU SEKAM PADI DAN EKSTRAK DAUN BELIMBING WULUH (Avverhoa bilimbi L.) UNTUK MENGHAMBAT LAJU KOROSI PADA MILD STEEL (Text)"^^ . . . "ABSTRAK_Bahasa Indonesia_Aulia Utami Herawati_Teknik Kimia_3335170023.pdf"^^ . . . "STUDI REKAYASA BIO INHIBITOR DARI SILIKA ABU SEKAM PADI DAN EKSTRAK DAUN BELIMBING WULUH (Avverhoa bilimbi L.) UNTUK MENGHAMBAT LAJU KOROSI PADA MILD STEEL (Other)"^^ . . . . . . "STUDI REKAYASA BIO INHIBITOR DARI SILIKA ABU SEKAM PADI DAN EKSTRAK DAUN BELIMBING WULUH (Avverhoa bilimbi L.) UNTUK MENGHAMBAT LAJU KOROSI PADA MILD STEEL (Other)"^^ . . . . . . "indexcodes.txt"^^ . . "HTML Summary of #43360 \n\nSTUDI REKAYASA BIO INHIBITOR DARI SILIKA ABU SEKAM PADI DAN EKSTRAK DAUN BELIMBING WULUH (Avverhoa bilimbi L.) UNTUK MENGHAMBAT LAJU KOROSI PADA MILD STEEL\n\n" . "text/html" . . . "Q Science (General)"@en . . . "T Technology (General)"@en . .