%X This study examines metaphors in the poetry collection Baju Bulan by Joko Pinurbo. A metaphor is a figure of speech used to compare one thing to another, often known as a figurative expression. The objectives of this research are (1) to describe the metaphors in the poetry collection Baju Bulan by Joko Pinurbo based on Ullmann's classification, and (2) to describe the implications of the research findings for literature teaching in high school. This research uses a descriptive qualitative method with literature review techniques for data collection. The results of this study show that the poetry collection Baju Bulan contains metaphors in the form of anthropomorphic metaphors, animal metaphors, metaphors from concrete to abstract, and synesthetic metaphors. A total of 44 metaphorical instances were found, including 22 instances of anthropomorphic metaphors, 3 instances of animal metaphors, 19 instances of metaphors from concrete to abstract, and no instances of synesthetic metaphors. The analysis results indicate that the use of metaphors helps the poet convey deeper emotions and meanings to the reader. Metaphor analysis allows readers to better understand the messages and themes of the poems, as well as appreciate the beauty of the language used. The form of metaphor frequently found in the poetry collection Baju Bulan by Joko Pinurbo is anthropomorphic metaphor. The form of metaphor that is not used is synesthetic metaphor. The implications of this can be linked to relevant learning objectives, such as metaphors being applied in literature writing lessons, both in the form of poetry and prose, or in writing a diary. Another implication is that students can analyze and write poems from the tenth-grade textbook of the Merdeka Curriculum. Metaphor can be used as a form of simplification in concepts or lesson materials, making it easier for students to understand and remember the material without having to memorize concepts or topics that seem difficult in their minds. %I UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA %K Metaphor, Poetry, Literature Teaching Metafora, Puisi, Pembelajaran Sastra %T METAFORA DALAM KUMPULAN PUISI BAJU BULAN KARYA JOKO PINURBO SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA %L eprintuntirta42937 %A Isna Mulia Ningsih %O Penelitian ini mengkaji metafora dalam kumpulan puisi Baju Bulan karya Joko Pinurbo. Metafora adalah majas yang digunakan untuk menyamakan sesuatu yang lainnya, atau dikenal dengan kiasan. Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan metafora dalam kumpulan puisi Baju Bulan karya Joko Pinurbo dalam klasifikasi Ullmann, (2) mendeskripsikan implikasi hasil penelitian terhadap pembelajaran sastra di SMA. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kumpulan puisi Baju Bulan mengandung metafora berupa metafora antropomorfis, metafora binatang, metafora konkret ke abstrak dan metafora sinaestesik. Metafora yang ditemukan berjumlah 44 data, di antaranya 22 data metafora antropomorfis, 3 data metafora binatang, 19 data metafora konkret ke abstrak, dan tidak ditemukan data metafora sinaestetik. Hasil analisis menunjukkan penggunaan metafora membantu penyair menyampaikan emosi dan makna yang lebih dalam kepada pembaca. Analisis metafora memungkinkan pembaca untuk memahami pesan dan tema puisi dengan lebih baik, serta menikmati keindahan bahasa yang digunakan. Bentuk penggunaan metafora yang banyak ditemukan dalam kumpulan puisi Baju Bulan karya Joko Pinurbo adalah bentuk penggunaan metafora antropomorfis. Metafora yang tidak ditemukan penggunaannya, ada pada bentuk metafora sinaestetik. Implikasinya dapat dikaitkan ke tujuan pembelajaran yang relevan, di antaranya yaitu metafora dapat diterapkan dalam pembelajaran menulis sastra, baik dalam bentuk puisi maupun prosa, atau juga dalam penulisan catatan harian. Implikasi berikutnya, yaitu siswa dapat menganalisis dan menulis materi puisi yang terdapat pada buku teks SMA kelas X Kurikulum Merdeka. Metafora dapat digunakan sebagai bentuk penyederhanaan dalam konsep atau materi pelajaran sehingga siswa dengan lebih mudah dapat memahami dan mengingat pelajaran tanpa harus menghafal konsep atau materi pelajaran yang dipikiran siswa terkesan sulit. %D 2024