%X Climate, radiation intensity, and surface temperature all have a significant impact on solar panel efficiency. Excessive heat from strong sun radiation and warm ambient temperatures is one of the key problems with solar panel functioning. This study attempts to quantify the current and voltage generated by the solar panels at different temperature changes and investigate how a water spray cooling system affects the power output of solar panels. Consequently, in order to comprehend how temperature variations affect the functioning of the solar panels, a technique for reducing their temperature is needed. This study employed a Thermo Electric Cooler (TEC) and a water spray cooling system with water serving as the medium. This research method includes real-time data logging of temperature, current, and voltage variables, and system monitoring on an IoT platform. The results show that each 1°C increase can reduce the voltage by 0.06 V and increase the current by 0.008 A. %D 2024 %I Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa %T PERANCANGAN SISTEM PENDINGIN DENGAN METODE WATER SPRAY PADA PHOTOVOLTAIC MODULE TIPE POLYCRYSTALLINE BERBASIS IOT %L eprintuntirta42685 %A DARIL IRFAN %O Kinerja panel surya sangat dipengaruhi oleh suhu permukaan, intensitas radiasi, dan kondisi iklim. Salah satu tantangan utama dalam penggunaan panel surya adalah panas berlebih yang disebabkan oleh radiasi matahari yang tinggi dan suhu lingkungan yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak sistem pendingin air dengan water spary terhadap daya keluaran panel surya, serta mengukur arus dan tegangan yang dihasilkan oleh panel surya pada berbagai perubahan suhu. Oleh karena itu, diperlukan metode untuk menurunkan suhu panel surya guna memahami bagaimana perubahan suhu mempengaruhi kinerjanya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini melibatkan sistem pendingin dengan water spary serta Thermo Electric Cooler (TEC). Metode penelitian ini meliputi perekaman (data logger) variabel suhu, arus, dan tegangan secara realtime serta pemantauan sistem pada platform IoT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap kenaikan 1℃ dapat menurunkan tegangan sebesar 0,06 V dan meningkatkan arus sebesar 0,008 A.