%K %CVL, Beban Kerja Mental, NASA-TLX, Usia, Masa Kerja %I Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa %A NIDIANA OVALLITA RESTI UTAMI %D 2021 %T PENGARUH USIA DAN MASA KERJA TERHADAP CARDIOVASCULAR LOAD DAN BEBAN KERJA MENTAL OPERATOR (Studi Kasus di PT XYZ) %X Dalam unit workshop PT XYZ dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu bagian fit-up dan welding. Bagian fit-up dan welding sama-sama memiliki peranan penting dalam proses produksi di PT XYZ, sehingga dalam kesehariannya bagian fit-up dan welding yang memiliki tingkat kesibukan yang tinggi. Dalam melakukan pekerjaannya baik fitter maupun welder sama-sama mengalami beban kerja fisik dan mental. Operator fit-up dan welding beranggotakan operator - operator dengan usia dan masa kerja yang berbeda – beda. Berdasarkan penelitian-penelitian terdahulu, perbedaan usia dan masa kerja operator memungkinkan terjadinya perbedaan beban kerja yang dirasakan oleh setiap operator. Melihat kondisi yang ada di PT XYZ, dimana terdapat perbedaan usia dan masa kerja yang dimiliki operator maka penting bagi perusahaan untuk mengetahui apakah perbedaan usia dan masa kerja mempengaruhi beban kerja operator. Untuk menentukan %CVL operator digunakan data denyut nadi dan untuk beban kerja mental digunakan kuesioner NASA-TLX. Pengujian variabel dilakukan dengan menggunakan two sample t-test. Hasil yang diperoleh diantaranya, perbedaan kelompok usia mempengaruhi %CVL operator, sedangkan kelompok usia tidak mempengaruhi beban kerja mental operator dan perbedaan kelompok masa kerja tidak mempengaruhi %CVL dan beban kerja mental operator. %L eprintuntirta42295