eprintid: 41361 rev_number: 14 eprint_status: archive userid: 69 dir: disk0/00/04/13/61 datestamp: 2024-08-26 12:55:55 lastmod: 2024-08-26 12:55:55 status_changed: 2024-08-26 12:55:55 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: ROYHAN, AHMAD creators_name: MAYASA, TIARA SAFITRI creators_id: 3335170085 creators_id: 3335170009 contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_name: Sari, Eka corp_creators: Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa corp_creators: JURUSAN TEKNIK KIMIA – FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA title: PENENTUAN KONDISI OPTIMAL PENGERINGAN DAN EKSTRAKSIBUNGA TELANG (Clitoria ternatea L.) SEBAGAI BAHAN BAKU ANTIOKSIDAN ispublished: pub subjects: Q1 subjects: T1 divisions: TekKimia full_text_status: restricted keywords: Bunga Telang, Antosianin, Antioksidan, Ekstraksi abstract: Bunga Telang (Clitoria ternatea L.) merupakan tanaman monokotil yang tumbuh merambat dan memiliki bunga dengan berbagai warna. Zat aktif yang terdapat pada warna bunga telang yaitu antosianin yang berfungsi sebagai antioksidan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi senyawa kimia pada bunga telang yang terdapat di Banten, mendapatkan waktu, kondisi, dan metode ekstraksi yang optimum dari proses ekstraksi bunga telang, Penelitian ini dimulai dengan mengoptimasi kondisi operasi pengeringan dengan variasi suhu (40 , 45 , 50 , 55 ) dan waktu (2 jam, 3 jam, 4 jam, 4,5 jam, 5 jam), setelah itu melakukan optimasi ekstraksi dengan metode maserasi (3 hari) dan sonikasi (15 menit, 22,5 menit, 30 menit, 37,5 menit, 45 menit) menggunakan pelarut etanol 70%. Kemudian dilakukan uji LCMS/MS, uji fitokimia, dan uji DPPH. Pada penelitian ini, hasil pengeringan optimal yaitu pada suhu 50 selama 5,5 jam dengan kadar air 10%. Uji fitokimia pada bunga telang terdapat golongan metabolit sekunder yang yaitu alkaloid, flavonoid, tannin, saponin, dan steroid sementara quinon dan triterpenoid negatif. Senyawa bioaktif yang terbesar pada bunga telang yaitu L-(+)- Valinol. Untuk metode ekstraksi yang optimal berdasarkan metode yaitu menggunakan sonikasi selama 30 menit dengan rendemen sebesar 22,79%. Untuk hasil analisa DPPH di dapatkan nilai IC50 yaitu 575 ppm dengan persen inhibisi tertnggi pada konsentrasi 200 ppm sebesar 24,4% date: 2021 date_type: published institution: Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa department: JURUSAN TEKNIK KIMIA – FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA thesis_type: sarjana thesis_name: sarjana citation: ROYHAN, AHMAD and MAYASA, TIARA SAFITRI (2021) PENENTUAN KONDISI OPTIMAL PENGERINGAN DAN EKSTRAKSIBUNGA TELANG (Clitoria ternatea L.) SEBAGAI BAHAN BAKU ANTIOKSIDAN. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. document_url: https://eprints.untirta.ac.id/41361/2/Skripsi_Ahmad%20Royhan_3335170085.pdf document_url: https://eprints.untirta.ac.id/41361/1/Abstrak_Ahmad%20Royhan_3335170085.pdf