SURAHMAN, FIKI (2018) Pemberdayaan Narapidana Melalui Pelatihan Life Skill Decoupage Di PKBM Istimewa Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas 1 Tangerang. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
Pemberdayaan Narapidana Melalui Pelatihan Life Skill Decoupage Di PKBM Istimewa Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas 1 Tangerang.PDF Restricted to Registered users only Download (5MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pemberdayaan Narapidana Melalui Pelatihan Life Skill Decoupage Di PKBM Istimewa Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas 1 Tangerang. Dilatar belakangi oleh kemampuan andikpas yang belum mepunyai keahlian dan keterampilan. Fokus penelitian ini yaitu 1) Bagaimana pelaksanaan pelatihan life skill decoupage pada narapidana anak di PKBM Istimewa lembaga pembinaan khusus anak (LPKA) kelas 1 Tangerang ? 2) Bagaimana dampak kognitif, afektif, dan psikomotor pelatihan life skill decoupage di PKBM Istimewa lembaga pembinaan khusus anak (LPKA) kelas 1 Tangerang?. 3) Bagaimana faktor pendukung dan penghambat dalam pelatihan life skill decoupage di PKBM Istimewa lembaga pembinaan khusus anak (LPKA) kelas 1 Tangerang?. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu 1) Mengetahui pelaksanaan pelatihan life skill decoupage di PKBM Istimewa lembaga pembinaan khusus anak (LPKA) kelas 1 Tangerang. 2) Mengetahui dampak pelatihan life skill decoupage di PKBM Istimewa lembaga pembinaan khusus anak (LPKA) kelas 1 Tangerang. 3) Mengetahui faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam pelatihan life skill decoupage di PKBM Istimewa lembaga pembinaan khusus anak (LPKA) kelas 1 Tangerang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif deskriptif, agar lebih tergambar jelas dalam penulisan hasil dari penelitian tersebut. Dan untuk mengetahui hasil dari penelitian, peneliti menggunakan kisi-kisi instrument, pedoman observasi, pedomanan wawancara dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah dari hasil wawancara dengan 1 orang tutor 1 orang pengelola dan 1orang andikpas. Hasil penelitian yang dapat penulis simpulkan yaitu. 1) Pelatihan decoupage ini dapat membantu menumbuhkan kemampuan andikpas agar setelah bebas dia tidak kembali melakukan kriminal. pelatihan ini juga dapat di ikuti dari semua anak lapas bukan terpaku untuk anak PKBM saja. 2) Keterampilan andikpas dalam pelatihan life skill decoupage ini untuk bekal kedepannya dan bisa membuka peluang usaha.
| Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | This study aims to determine the Empowerment of Prisoners Through Training in Life Skill Decoupage in Special PKBM for Special Class Guidance Institutions for Children (LPKA) in Tangerang. Backed by the ability of Andikpas who have not had the skills and skills. The focus of this research is. 1) How is the implementation of decoupage life skill training for child inmates in PKBM Special for special class 1 child development institutions (LPKA) Tangerang?. 2) How is the impact of decoupage life skill training in PKBM Special for special class fostering institutions (LPKA) in class 1 Tangerang ?. 3) What are the supporting and inhibiting factors in decoupage life skill training in PKBM Special for special class development institutions for children (LPKA) class 1 Tangerang ?. The purpose of this study is. 1) Knowing the implementation of decoupage life skill training in PKBM Special for a special class 1 child development institution (LPKA) Tangerang. 2) Knowing the impact of decoupage life skill training in PKBM Special for special class fostering institutions for children (LPKA) in Tangerang. 3) Knowing the supporting and inhibiting factors in decoupage life skill training in PKBM Special for special class 1 child development institutions (LPKA) Tangerang.The method used in this study is descriptive qualitative, so that it is more clearly illustrated in the writing of the results of the study. And to find out the results of the research, researchers used instrument grids, observation guidelines, interview guidelines and documentation. The source of the data in this study is from the results of interviews with 1 tutor 1 person managing and 1 person andikpas. The research results that the authors conclude are. 1) Decoupage training can help grow the ability of Andikpas so that after being free he does not return to criminal activity. This training can also be followed by all prison children, not just for PKBM children. 2) Andikpas skills in decoupage life skill training are for the future and can open business opportunities. | |||||||||
| Subjects: | L Education > L Education (General) | |||||||||
| Divisions: | 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > 86205-Jurusan Pendidikan Nonformal |
|||||||||
| Depositing User: | Admin Eprints Untirta | |||||||||
| Date Deposited: | 19 Nov 2021 15:39 | |||||||||
| Last Modified: | 19 Nov 2021 15:39 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/8189 |
Actions (login required)
 |
View Item |