Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

KEKERASAN SEKSUAL PADA PEREMPUAN DI KABUPATEN SERANG BANTEN

JANNAH, KHUMAEROTUL (2019) KEKERASAN SEKSUAL PADA PEREMPUAN DI KABUPATEN SERANG BANTEN. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

[img] Text
KEKERASAN SEKSUAL PADA PEREMPUAN DI KABUPATEN SERANG BANTEN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (18MB)

Abstract

Penelitian ini berusaha mengutarakan sebuah asumsi dan labelling masyarakat yang diberikan kepada korban ataupun pelaku dalam kekerasan seksual. Model penyelesaian masalah ini menggunakan teori Peter L. Berger mengenai kontruksi sosial dan konsep Howard Becker mengenai labelling. Metode penelitian menggunakan jenis kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara terstruktur, observasi dan dokumentasi. Subjek penelitian terdiri dari 18 informan inti dan 4 informan pendukung. Uji keabsahan data menggunakan perpanjangan pengamatan. Teknik analisis data menggunakan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Kriteria Pemilihan Informan menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya asumsi dan labelling yang muncul dari masyarakat kepada korban ataupun pelaku kekerasan seksual. Asumsi dan labelling masyarakat kepada korban dan pelaku yang muncul diantaranya asumsi yang buruk, jelek dan negatif. Asumsi masyarakat terlihat dalam bentuk sindiran, perkataan yang kurang baik dan adanya jarak yang terlihat. Begitupun dengan asumsi yang direalisasikan melalui labelling (cap atau julukan) yang begitu kasar kepada korban seperti Jablay, Bekasan, Bendolan, murah, cingar, lobok, longgar dan larad. Kemudian labelling masyarakat kepada pelaku yaitu sampah dan benalu

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorAbdul Kudus, WahidUNSPECIFIED
Thesis advisorHaryono, HaryonoUNSPECIFIED
Additional Information: The aim of this research is to find the assumption and labeling from the community which is given to the victim or suspect of sexual violence. Theory by Peter L. Berger about social construction and concept of Howard Becker on labeling used as a problem solution model. This research employed qualitative method by using descriptive approach. Structured interview, observation, and documentation used as techniques to collect the data. Subject of this research consists of 18 core informants and 4 supporting informants. Test validity in this research used the extension of observation. To analyze the data, the researcher use several step, they are data collection techniques, data reduction, data presentation andverification of the data. Informants were choosing by using purposive sampling. The results showed there is an assumption and labelling that emerged from the community to the victims and suspect of sexual violence. Assumption and labelling from the community which given to the victim and suspect is bad, poor and negative assumption. The assumption can be seen in the form of satire, bad words, and the visible distance. Likewise, the assumption that realized through labeling(stamp or nickname) to the victim is so rude such as Jablay, Bekasan, Bendolan, murah, cingar,lobok,longgar, andlarad. Then, labelling that given by the community to the suspect is sampah and benalu.
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > 87204-Jurusan Pendidikan Sosiologi
Depositing User: Admin Eprints Untirta
Date Deposited: 17 Nov 2021 13:27
Last Modified: 17 Nov 2021 13:27
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/7518

Actions (login required)

View Item View Item