LESTARI, PUTRI (2017) PENGARUH MODEL GROUP INVESTIGATION DAN MODEL SINEKTIK TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS BERITA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 20 KOTA SERANG TAHUN AJARAN 2016/2017. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
PENGARUH MODEL GROUP INVESTIGATION DAN MODEL SINEKTIK TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS BERITA S.PDF Restricted to Registered users only Download (9MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) pengaruh model Group Investigation terhadap kerampilan menulis teks berita; (2) pengaruh model Sinektik terhadap kerampilan menulis teks berita; (3) perbedaan terhadap kerampilan menulis teks berita antara model Group Investigation dan model Sinektik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah True Eksperimen dengan menggunakan teknik tes. Populasi dalam penelitian ini yaitu siswa kelas VIII SMP Negeri 20 Kota Serang yang terdiri atas tujuh kelas berjumlah 282 siswa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 46 siswa yaitu kelas VIII A berjumlah 23 siswa dan kelas VIII B berjumlah 23 siswa. Berdasarkan hasil penelitian, analisis data, serta uji hipotesis diketahui bahwa penerapan model Group Investigationberpengaruh dalam meningkatkan kemampuan menulis teks berita siswa. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata tes awal (pretest) sebesar 55.9, setelah mendapatkan perlakuan (model Group Investigation) nilai rata-rata tes akhir (posttest) menjadi 75.26. Berdasarkan hasil uji hipotesis statistik diperoleh thitung = 18.18 dan ttabel = 2.0, ternyata thitung >ttabel yang artinya tolak Ho dan terima Ha. Penerapan model Sinektik juga berpengaruh dalam meningkatkan kemampuan menulis teks berita siswa, hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata tes awal (pretest) sebesar 51.80, setelah mendapatkan perlakuan (model Sinektik) nilai rata-rata tes akhir (posttest) menjadi 66.10. Berdasarkan hasil uji hipotesis statistik diperoleh thitung = 13.28 dan ttabel = 2.0, ternyata thitung >ttabel yang artinya tolak Ho dan terima Ha. Perbedaan kemampuan menulis teks berita antara model Group Investigation dan model Sinektik dapat dilihat dari uji hipotesis statistik dengan taraf signifikasi α = 0.05diperoleh thitung 9.87 dan ttabel 2.01 atau 9.87 > 2.01yang menunjukan bahwa thitung lebih besar dari ttabel, maka tolak Ho dan terima Ha. Selain itu, terdapat kenaikan perolehan nilai rata-rata kelas eksperimen pada tes awal (pretest) dan tes akhir (posttest) sebesar 19.36, sedangkan kenaikan perolehan nilai kelas kontrol pada tes awal (pretest) dan tes akhir (posttest) sebesar 10.3. Selisih kenaikan perolehan nilai posttest kelas eksperimen dan posttest kelas kontrol sebesar 9.16.
| Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) pengaruh model Group Investigation terhadap kerampilan menulis teks berita; (2) pengaruh model Sinektik terhadap kerampilan menulis teks berita; (3) perbedaan terhadap kerampilan menulis teks berita antara model Group Investigation dan model Sinektik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah True Eksperimen dengan menggunakan teknik tes. Populasi dalam penelitian ini yaitu siswa kelas VIII SMP Negeri 20 Kota Serang yang terdiri atas tujuh kelas berjumlah 282 siswa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 46 siswa yaitu kelas VIII A berjumlah 23 siswa dan kelas VIII B berjumlah 23 siswa. Berdasarkan hasil penelitian, analisis data, serta uji hipotesis diketahui bahwa penerapan model Group Investigationberpengaruh dalam meningkatkan kemampuan menulis teks berita siswa. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata tes awal (pretest) sebesar 55.9, setelah mendapatkan perlakuan (model Group Investigation) nilai rata-rata tes akhir (posttest) menjadi 75.26. Berdasarkan hasil uji hipotesis statistik diperoleh thitung = 18.18 dan ttabel = 2.0, ternyata thitung >ttabel yang artinya tolak Ho dan terima Ha. Penerapan model Sinektik juga berpengaruh dalam meningkatkan kemampuan menulis teks berita siswa, hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata tes awal (pretest) sebesar 51.80, setelah mendapatkan perlakuan (model Sinektik) nilai rata-rata tes akhir (posttest) menjadi 66.10. Berdasarkan hasil uji hipotesis statistik diperoleh thitung = 13.28 dan ttabel = 2.0, ternyata thitung >ttabel yang artinya tolak Ho dan terima Ha. Perbedaan kemampuan menulis teks berita antara model Group Investigation dan model Sinektik dapat dilihat dari uji hipotesis statistik dengan taraf signifikasi α = 0.05diperoleh thitung 9.87 dan ttabel 2.01 atau 9.87 > 2.01yang menunjukan bahwa thitung lebih besar dari ttabel, maka tolak Ho dan terima Ha. Selain itu, terdapat kenaikan perolehan nilai rata-rata kelas eksperimen pada tes awal (pretest) dan tes akhir (posttest) sebesar 19.36, sedangkan kenaikan perolehan nilai kelas kontrol pada tes awal (pretest) dan tes akhir (posttest) sebesar 10.3. Selisih kenaikan perolehan nilai posttest kelas eksperimen dan posttest kelas kontrol sebesar 9.16. | |||||||||
| Subjects: | L Education > L Education (General) | |||||||||
| Divisions: | 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > 88201-Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia |
|||||||||
| Depositing User: | Admin Eprints Untirta | |||||||||
| Date Deposited: | 17 Nov 2021 08:59 | |||||||||
| Last Modified: | 17 Nov 2021 08:59 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/7351 |
Actions (login required)
 |
View Item |