RIFKY MULYAWAN, MOCHAMAD (2019) USULAN PERENCANAAN DAN PENJADWALAN AKTIVITAS DISTRIBUSI PRODUK AIR MINUM DALAM KEMASAN DENGAN METODE DISTRIBUTION REQUIREMENT PLANNING DI PT BANYU REVERSE OSMOSIS. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text
USULAN PERENCANAAN DAN PENJADWALAN AKTIVITAS DISTRIBUSI PRODUK AIR MINUM DALAM KEMASAN DENGAN METODE DISTRIBUTION REQUIREMENT PLANNING DI PT BANYU REVERSE OSMOSIS.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) |
Abstract
PT Banyu Reverse Osmosis merupakan perusahaan swasta yang berdiri sejak tahun 2008 yang bergerak dalam bidang produksi dan perdagangan air minum dalam kemasan (AMDK). Perusahaan ini melakukan distribusi ke distribution center (DC) di tempat yang berbeda-beda, yaitu Serang, Pandeglang, Cilegon dan Merak. Dalam proses pendistribusian masih sering terjadi permasalahan diantaranya, yaitu perusahaan pernah terlambat mengirimkan produk ke DC karena perusahaan kurang akurat dalam menjadwalkan kapan permintaan yang akan datang dan jumlah yang harus dikirim dengan tepat. Permasalahan tersebut ternyata terjadi karena kurang terintegrasinya proses pendistribusian produk ke setiap DC yang ditandai dengan perencanaan dan penjadwalan distribusi produk yang belum tersusun secara sistematis oleh perusahaan. Selain itu, belum tersusunnya perencanaan distribusi yang baik juga mengakibatkan biaya distribusi tambahan yang dikeluarkan perusahaan apabila pengiriman dilakukan di luar kapasitas truk yang ada. Berdasarkan permasalahan tersebut maka dilakukan penelitian dengan menggunakan metode Distribution Requirement Planning (DRP). Penelitian ini bertujuan untuk membuat usulan penjadwalan aktivitas distribusi produk untuk memenuhi permintaan dari masing-masing DC di PT Banyu Reverse Osmosis dengan biaya distribusi minimum dan menentukan perbandingan biaya distribusi kondisi aktual yang diterapkan perusahaan dengan metode Distribution Requirement Planning di PT Banyu Reverse Osmosis. Penyelesaian permasalahan pada penelitian ini menggunakan metode Distribution Requirement Planning (DRP), dengan menggunakan teknik lotting EOQ dan LFL. Penelitian ini dirancang dan disusun dengan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Data-data kuantitatif seperti data permintaan produk di setiap DC untuk periode bulan April 2018 - Maret 2019, harga jual produk, biaya pengiriman, biaya pemesanan, lead time pemesanan, persediaan akhir dan biaya simpan produk dikumpulkan dan diolah dengan menggunakan tahapan dalam metode DRP. Pada penelitian ini tahap pertama yang dilakukan adalah menghitung total biaya distribusi kondisi aktual dan didapatkan hasil sebesar Rp. 76.938.000. Selanjutnya membuat grafik pola data permintaan untuk mengetahui bentuk dari pola data permintaan produk dan diketahui bahwa pola data permintaan produk adalah stasioner. Setelah mengetahui bentuk pola data permintaan, selanjutnya melakukan peramalan dengan menggunakan metode Simple Moving Average, Weight Moving Average dan Single Exponential Smoothing, kemudian mencari nilai error terkecil dengan menggunakan Mean Square Error dan didapatkan metode peramalan dengan nilai error terkecil adalah Simple Moving Average. Untuk mengetahui apakah metode peramalan yang diperoleh representatif terhadap data atau tidak maka dilakukan proses verifikasi dengan menggunakan Moving Range Chart dan didapatkan hasil bahwa tidak terdapat data yang berada di atas batas kontrol atas atau di bawah batas kontrol bawah, sehingga metode peramalan tersebut sudah representatif terhadap data. Selanjutya merekapitulasi data demand hasil peramalan bulanan untuk menentukan demand mingguan. Tahap selanjutnya yaitu menghitung safety stock setiap DC dan didapatkan jumlah safety stock untuk DC 1 sebanyak 3 dus, DC 2 sebanyak 2 dus, DC 3 sebanyak 3 dus, dan DC 4 sebanyak 3 dus. Setelah menghitung safety stock, selanjutnya menghitung nilai EOQ setiap DC dan didapatkan nilai EOQ masing- masing DC sebanyak 486 dus, 489 dus, 486 dus, dan 484 dus. Tahap selanjutnya yaitu membuat lembar usulan perencanaan dan penjadwalan distribusi dengan metode DRP menggunakan dua teknik lotting untuk mengetahui manakah yang lebih baik dan dapat mengurangi total biaya distribusi. Setelah membuat lembar DRP, kemudian menghitung total biaya distribusi dan didapatkan bahwa dengan menggunakan teknik EOQ didapatkan biaya sebesar Rp. 96.576.800, sedangkan dengan menggunakan teknik LFL didapatkan biaya sebesar Rp. 74.531.600. selanjutnya membandingkan total biaya distribusi kondisi aktual dengan total biaya distribusi usulan menggunakan DRP dengan EOQ dan LFL, dan dapat diketahui bahwa menggunakan DRP dengan LFL didapatkan total biaya distribusi yang lebih rendah 3,12% dibandingkan dengan total biaya distribusi kondisi aktual. Oleh karena itu sebaiknya perusahaan menggunakan usulan perencanaan dan penjadwalan distribusi dengan menggunakan DRP. Dari hasil usulan perencanaan dan penjadwalan distribusi menggunakan DRP dapat diketahui bahwa jumlah produk yang dikirimkan untuk setiap kali kirim disesuaikan dengan hasil peramalan permintaan di masa yang akan datang dan juga disesuaikan dengan kapasitas angkut truk yang dimiliki oleh perusahaan. Dengan adanya usulan perencanaan dan penjadwalan distribusi juga dapat menurunkan biaya distribusi yang dikeluarkan oleh perusahaan sebesar 3,127% dari kondisi aktual. Diharapkan dengan menggunakan metode DRP dapat memperbaiki proses distribusi produk AMDK ke setiap DC, sehingga permintaan konsumen dapat terpenuhi dalam jumlah dan waktu yang tepat.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | T Technology > T Technology (General) | |||||||||
Divisions: | 03-Fakultas Teknik 03-Fakultas Teknik > 26201-Jurusan Teknik Industri |
|||||||||
Depositing User: | Admin Eprints Untirta | |||||||||
Date Deposited: | 12 Nov 2021 15:36 | |||||||||
Last Modified: | 12 Nov 2021 15:36 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/6087 |
Actions (login required)
View Item |