Zunaidi, Mochamad Afriansyah (2022) STUDI PENGENDAPAN LARUTAN SINTESIS PREGNANT LEACH SOLUTION NIKEL MENJADI MIXED HYDROXIDE PRECIPITATE MENGGUNAKAN NATRIUM HIDROKSIDA. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

	Text (Fulltext) Signed Full Draft Skripsi_M.Afriansyah.Z_3334180060.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (Abstrak) Abstrak Bahasa Indonesia.pdf Restricted to Registered users only Download (10kB)

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki kekayaan sumber daya alam dan sumber daya mineral yang berlimpah, salah satu mineral yang berpotensi untuk dikembangkan adalah nikel. Akan tetapi, jumlah cadangan nikel sulfida yang semakin menipis dapat menjadi suatu permasalahan yang akan dihadapi di masa yang akan datang, sehingga pemanfaatan nikel laterit sebagai sumber nikel perlu dilakukan. Untuk pengolahan nikel laterit secara hidrometalurgi dapat dilakukan dengan pelindian menggunakan metode pelindian reduksi yang dilanjutkan dengan pengendapan nikel kobalt hidroksida untuk menghasilkan MHP yang dapat menjadi bahan baku pembuatan baterai litium. Pembuatan MHP dilakukan dengan metode pengendapan PLS yang diperoleh dari proses sintesis nikel yang merupakan campuran nikel sulfat hexahidrat, kobalt sulfat heptahidrat dan besi sulfat. Proses pengendapan dilakukan dengan menghilangkan besi terlebih dahulu secara dua tahap dengan proses Iron removal I pada pH 3 dan iron removal II pada pH 3,5 selanjutnya pengendapan nikel dan kobalt menjadi MHP yang dilakukan selama 1 jam dengan menggunakan variasi pH 7, 8 dan 9 serta variasi temperatur 70, 80 dan 90oC untuk mengetahui pengaruh pH dan temperatur terhadap % pengendapan nikel dan kobalt, kadar nikel dan kobalt serta massa nikel dan kobalt pada MHP. Perolehan % pengendapan tertinggi diperoleh pada penggunaan pH 9 dan temperatur 90oC yaitu sebesar 99,03% untuk nikel dan 98,78% untuk kobalt dan massa endapan sebesar 5,61 gram dengan kadar nikel sebesar 33,49% serta kadar kobalt sebesar 1,738%.

Actions (login required)

View Item